Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Layanan Publik Mulai Dibuka, Ratusan Warga Padati Kantor Samsat Kepri
Oleh : Pascal Rh
Kamis | 04-06-2020 | 11:36 WIB
antri_samsat_batam.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Warga memadati Samsat Batam, Kamis (4/6/2020). (Foto: Paskalis RH)

BATAMTODAY.COM, Batam - Sejak ditutup akibat wabah Coronavirus Disease 2019 (Covid-19), Kantor Pelayanan Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Kepri mulai dibuka kembali sejak Selasa (2/6/2020) lalu.

Pantauan BATAMTODAY.COM di lokasi, sejak pagi ratusan masyarakat Batam tampak memadati Kantor Samsat guna melakukan pembayaran pajak kendaraan bermotor hingga pengurusan BPKB kendaraan.

Hal itu dibenarkan Ratna, salah satu warga Batam yang hendak melakukan pergantian plat nomor kendaraannya.

"Saya sejak pukul 7.30 Wib pagi sudah mengantre disini mas, untuk mengganti Plat nomor Kendaraan. Soalnya kemarin saya kesini antreannya panjang banget jadi balik lagi kerumah. Makanya hari ini datangnya pagi. Itupun masih ngantri," kata Ratna, saat ditemui di Samsat Kepri, Kamis (4/6/2020).

Ia mengaku, antrean masyarakat ini tampak mengular mulai dari pintu masuk Kantor Samsat hingga ke loket Drive Thru. Mereka umumnya ingin melunasi pembayaran pajak kendaraan yang hampir mendekati jatuh tempo.

Pasalnya, mereka tidak bisa melakukan pembayaran pasca ditutupnya layanan di Kantor Samsat akibat mewabahnya virus corona atau Covid-19.

"Sebagian besar pembayar pajak ini, masa jatuh tempo pajaknya berlaku setelah mewabahnya virus corona atau Covid-19," ujarnya.

Layanan yang dibuka, kata dia, diantaranya pembayaran pajak 1 tahun, pengesahan e-Samsat, pembayaran pajak 5 tahunan dan plat nomor kendaraan.

"Kalau untuk pergantian plat nomor kendaraan, warga harus membawa BPKB, STNK serta KTP asli pemilik sebagai persyarataannya," katanya.

Sementara itu, Hobong, seorang warga Batam lainnya mengaku sangat menyesalkan apa yang terjadi di Samsat Batam, karena tidak ada pengaturan phisycal distancing mencegah penyebaran Covid-19.

Antusias masyarakat, kata dia, justru mengabaikan protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah. Warga dibiarkan berdesakan meskipun telah disediakan tempat pencucian tangan serta pengecekan suhu tubuh sebelum membayar pajak, penggantian plat serta pengambilan TNKB kendaraannya diloket yang telah disediakan.

"Ramai sekali, masyarakat menumpuk tidak beraturan, malah dibiarkan begitu saja," jelasnya.

Untuk diketahui, layanan opersional di Kantor Samsat dibuka mulai hari Senin hingga Sabtu sejak pukul 8.00 pagi sampai pukul 14 sore untuk Samsat Pusat, Bus Samsat Keliling, Samsat bergerak, dan Drive Thru.

Editor: Surya