Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Roket SpaceX Meledak Sehari Sebelum Peluncuran
Oleh : Redaksi
Sabtu | 30-05-2020 | 11:16 WIB
space-x12.jpg Honda-Batam

PKP Developer

SpaceX.

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Prototipe roket Starship buatan SpaceX meledak saat menjalani uji coba. Insiden ini terjadi hanya sehari sebelum peluncuran bersejarah NASA dan SpaceX.

Ledakan ini terjadi saat prototipe tersebut ketika melakukan uji coba mesin statis pada Jumat (29/5/2020) waktu setempat yang dilakukan di fasilitas SpaceX di Boca Chica, Texas. Prototipe Starship SN4 meledak pada pukul 13:49 waktu setempat.

Dikutip detikINET dari Space, Sabtu (30/5/2020) ledakan ini terjadi sekitar satu menit setelah mesin roket Raptor diuji coba, tapi belum diketahui apa yang menyebabkan ledakan ini. Dampak dari ledakan tersebut menghasilkan bola api raksasa dan bahkan goncangannya terasa hingga jarak tiga kilometer.

Sesuai namanya, Starship SN4 merupakan prototipe kesekian yang dikembangkan oleh SpaceX. Perusahaan besutan Elon Musk ini pertama kali menciptakan prototipe Starship Mk1 yang kemudian hancur setelah tes tekanan pada November 2019.

Starship SN4 termasuk prototipe yang paling awet karena telah menjalankan uji coba paling banyak. Uji coba mesin statis yang berakhir tragis kali ini merupakan uji coba kelima yang dilakukan.

SpaceX sendiri telah membangun prototipe lainnya, Starship SN5. Prototipe anyar itu yang akan menjalani serangkaian uji coba lainnya setelah pendahulunya hancur.

Sebagai informasi, Starship merupakan roket terbesar yang dikembangkan SpaceX dengan tinggi 50 meter. Ditenagai mega booster Super Heavy, roket ini dibuat dengan tujuan utama untuk membawa manusia mendarat di Mars.

Bulan lalu, NASA memilih Starship sebagai salah satu pesawat antariksa yang berpartisipasi dalam program Artemis untuk mendaratkan astronaut di Bulan pada 2024.

Ledakan prototipe Starship ini terjadi saat SpaceX sedang menghitung mundur peluncuran bersejarah menggunakan roket lain. Roket Falcon 9 dan kapsul Crew Dragon dijadwalkan untuk mengantarkan dua astronaut NASA menuju International Space Station.

Misi yang disebut Demo-2 ini dijadwalkan meluncur pada Sabtu (30/5) pada pukul 15:22 waktu setempat dari Kennedy Space Center di Florida, AS. Ini akan menjadi peluncuran berawak pertama yang dilakukan SpaceX, sekaligus pertama kalinya astronaut meluncur dari Amerika Serikat dalam sembilan tahun.

Sumber: Detik.com
Editor: Yudha