Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Upaya Meminimalisir Kebakaran Hutan dan Lahan

Polda Kepri Monitor Karhutla Lewat Aplikasi LAPAN Fire Hotspot
Oleh : Hadli
Sabtu | 29-02-2020 | 17:28 WIB
satgas-monitor.jpg Honda-Batam
Satgas Karhutla Polda Kepri saat memonitor titik api lewat aplikasi LAPAN Fire Hostspot di Mapolda Kepri. (Foto: Hadli)

BATAMTODAY.COM, Batam - Terik matahari belakangan ini dirasakan cukup panas dengan prakiraan suhu tertinggi terukur 32 drajat celcius di wilayah Kepulauan Riau. Hal itu menyebabkan terjadi kebakaran yang merambah hingga menghanguskan puluhan hektar lahan.

Mengantisipasi hal itu, Polda Kepri melalui Satgas Cegah Karhutla membangun aplikasi pantau fire hotspot (titik api). Tujuannya untuk meminalisir kebakaran hutan lebih meluas.

Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Kepri, Kombes Pol Hanny Hidayat menuturkan, aplokasi ini dibangun hasil dari Rakernis Tipidter di Jakarta yang dihadiri Direktur Reskrimsus dan Kasubdit Tipidter seluruh Polda di Gedung Bareskrim Mabes Polri tanggal 12 - 14 Februari 2020 lalu.

"Kabareskrim memerintahkan untuk atensi memantau Karhutla dengan menggunkan tekhnologi. Oleh sebab itu kami jajaran Ditreskrimsus menginisiasi pemasangan aplikasi LAPAN Fire Hotspot yang memanfaatkan satelit LAPAN untuk mematau kebakaran hutan secara langsung," tutur Hanny kepada BATAMTODAY.COM, Sabtu (29/02/2020).

Di Polda Kepri, monitor fire hotspot terpasang langsung di lantai tiga ruangan Subdit IV Tipidter Direktorat Reserse Kriminal Khusus. Monitor ini terpantau terus oleh anggota yang betugas.

"Dengan server ini kita bisa langsung memantau titik api di seluruh Indonesia, sesuai daerah mana yang hendak kita pantau. Namun kami fokuskan pantau di seluruh wilayah Kepri," kata Kasubdit IV Tipidter Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Kepri, AKBP Wiwit Ari Wibisono.

Wiwit menambahkan, saat ini monitor hotsport tersebut juga sudah ada di seluruh wilayah Polres jajaran Polda Kepri setelah gelar Vikon Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Kepri yang dipimpin Kombes Hanny Hidayat bersama Polres jajaran. Monitor tersebut terpasang berada di ruangan Satreskrim.

"Kami dari Polda memonitor tiap-tiap daerah di Kepri. Seperti Jumat (28/02/2020) kemarin siang ada titik api di Karimun. Kami langsung mengonfirmasikan ke Satreskrim dan di sana juga sudah memonitor, mereka langsung terjun ke lokasi membantu memadamkan titik api agar tidak meluas," jelasnya.

Wiwit menambahkan, pemasangan aplikasi pantau Karhutla bertujuan agar penanganan pemadaman titik api lebih cepat dilakukan Satgas Kharhutla Polda Kepri dan jajaran Polres.

Sejauh ini, kata dia, belum ditemukan kawasan hutan terbakar akibat ulah orang yang tidak bertanggungjawab. "Untuk itu, kami harapkan bila masyarakat mengetahui adanya aktivitas yang mencurigai di sekitar kawasan hutan agar dapat secepatnya melaporkan ke kantor polisi terdekat untuk segera ditangani Satgas Kharhutla," tuturnya.

Editor: Gokli