Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kemensos-TNI Kerja Sama Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat Lewat TMMD
Oleh : Redaksi
Sabtu | 22-06-2019 | 10:40 WIB
kerja-sama-TMMD.jpg Honda-Batam
KSAD Jenderal Andika Perkasa bersama Mensos Agus Gumiwang Kartasasmita usai membuka Rakornis TMMD ke-105, Rabu (19/6/2019). (Kemensos)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Kementerian Sosial RI bekerjasama dengan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam menyalurkan dan memberikan pelayanan kesejahteraan sosial bagi masyarakat di pedesaan melalui melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD).

"Upaya peningkatan kesejahteraan sosial membutuhkan sinergi yang lebih luas dan intensif dengan berbagai pihak salah satunya TNI. Apresiasi setinggi-tingginya terhadap peran TNI, di mana TMMD memiliki peran strategis dalam percepatan penyelenggaraan kesejahteraan sosial," katanya Mensos Agus Gumiwang Kartasasmita, saat membuka Rakornis TMMD ke-105 bersama Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa di Jakarta, Rabu (19/6/2019), seperti dikutip situs resmi Kemensos RI.

Mensos mengatakan, kemiskinan merupakan tantangan yang harus diatasi untuk mewujudkan ketahanan nasional yang tangguh. Sementara TNI memiliki sejarah panjang dalam menekan gerakan intoleran, memperkuat wawasan kebangsaan dan pengintegrasian nilai-nilai kepahlawanan.

Oleh karena itu, lanjutnya, Kemensos siap mensinergikan program-program kesejahteraan masyarakat dengan TMMD. "Pada titik ini kami menganggap TNI sebagai alat pertahanan negara dan yang tak kalah pentingnya bagian manunggal tidak terpisahkan dari masyarakat memiliki landasan kuat untuk terlibat dalam mengatasi kemiskinan dan membantu permasalahan kesejahteraan masyarakat," lanjutnya.

Dikatakannya, TNI dengan sumber daya yang luar biasa dan mampu menjangkau hingga ke daerah pelosok tentunya akan sangat membantu dalam mempercepat penyelenggaraan kesejahteraan sosial.

TMMD merupakan program terpadu antara TNI dengan Kementerian dan Lembaga, Pemerintah Daerah, serta komponen masyarakat untuk mendukung program pemerintah dalam rangka percepatan pembangunan. TMMD difokuskan pada wilayah 3T yakni Tertinggal, Terdepan dan Terluar.

TMMD berlangsung selama satu bulan sepanjang Juli hingga awal Agustus 2019. Program dilaksanakan pada 50 kabupaten/kota.

Kementerian Sosial, lanjut Menteri, akan mensinergikan berbagai program dengan TNI. Adapun program tersebut di antaranya adalah Program Bedah Rumah Tidak Layak Huni melalui dana stimulan Rp 15 juta per rumah, Perbaikan Sarana Lingkungan Rp 50 juta per paket, pemberian alat bantu untuk penyandang disabilitas, dan program Komunitas Adat Terpencil (KAT).

"Kami juga berharap bersama TNI kita perkuat wawasan kebangsaan, kepahlawanan dan keperintisan di wilayah 3T," harap Mensos.

Hadir dalam kegiatan ini Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa, Sekjen Kemensos Hartono Laras, Irjen Kemensos Dadang Iskandar, Staf Khusus Menteri Sosial Neil Iskandar, dan jajaran pejabat eselon I dan II di lingkungan Kementerian Sosial.

Editor: Gokli