Gelap, Jembatan Penyeberangan Orang Mukakuning Batam Rawan Kejahatan
Oleh : Michael Elya Silalahi
Kamis | 06-04-2017 | 17:27 WIB
jembatan-penyeberangan-orang-di-muka-kuning.gif

Kondisi penerangan pada malam hari di Jembatan penyeberangan orang (JPO) yang berada di depan Plaza Batamindo, Mukakuning Batam sama sekali tidak ada, sehingga dikhawatirkan menganggu kenyamanan dan keamanan pejalan kaki saat malam menjemput. (Foto: Michael Elya Silalahi)

BATAMTODAY.COM, Batam - Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) yang berada di depan Plaza Batamindo, Mukakuning Batam, tampak sangat memprihatinkan. Tidak adanya penerangan yang baik, dikhawatirkan akan menganggu kenyamanan dan keamanan pejalan kaki saat malam hari.

Menurut pejalan kaki, JPO tersebut sangat jarang dilewati oleh pejalan kaki saat malam. Bahkan bisa di hitung jari, berapa banyak yang melewati JPO tersebut.

"Saya sering lewat sendiri dari sini malam hari pulang kerja. Belum pernah lihat pejalan kaki perempuan yang berani lewat sini. Soalnya kan gelap sekali, gak ada lampu satu pun," tutur Joni kepada BATAMTODAY.COM, Rabu (5/4/2017) malam.

Pantauan BATAMTODAY.COM di lapangan, kita masih bisa melihat sedikit cahaya dari lampu penerangan jalan di sepanjang jalan. Lampu jalan tersebut memberikan sedikit pencahayan bagi jembatan penyeberangan orang itu.

Namun, di setiap sudut jembatan penyeberangan orang tersebut, tidak ditemukan penerangan sama sekali. Mirisnya lahi, jembatan itu tidak dapat dilihat keseluruhan dan jauh dari jaungkauan pandangan para pengemudi kendaraan yang melintas di bawah jembatan.

"Sepertinya udah lama dibiarin begini, gak ada lampunya. Kurang tau ya kenapa. Tidak tau juga mau komplain ke mana," ujarnya.

Jembatan yang seharusnya dapat digunakan setiap hari dan waktu oleh penggunanya, justru tidak memberikan keamanan dan kenyamanan yang penuh. Bisa dikatakan masyarakat berpikir tempat-tempat tersebut, menjadi tempat yang rawan kejahatan.

"Kemungkinan besar yang lain takut lewat sini. Malahan lebih memilih mutar jauh untuk mencapai sisi di seberang," jelasnya.

Editor: Udin