Perpat Bintan Utara Ingatkan Pelaku Cut and Fill di Jalan Indunsuri Perhatikan Dampak Lingkungan
Oleh : Harjo
Senin | 27-09-2021 | 18:02 WIB
cut-adn-fill-indunsuri.jpg
Aktivitas Cut and Fill di Jalan Indunsuri, sampaing Vihara Dharma Santi Tanjunguban. (Foto: Harjo)

BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - Persatuan Pemuda Tempatan (Perpat) Bintan Utara mengingatkan pelaku Cut and Fill di Jalan Indunsuri, tepatnya di sebelah Vihara Dharma Santi Tanjunguban untuk meperhatikan dampak lingkungan.

Hal ini disampaikan Ketua Perpat Bintan Utara, Darsono, setelah mendengar banyak keluhan masyarakat, khusunya pengguna jalan raya dan pemilik warung di sekitarnya.

"Saat panas menimbulkan debu hingga sampai di warung kopi dan warung yang ada di sekitarnya. Juga adanya ceceran tanah di jalan aspal, baik di lokasi pemotongan lahan dan juga penimbunan. Kita berharap pihak kontraktor bisa benar-benar memperhatikan dampak lingkungan dan juga keselamatan warga," kata Darsono, Senin (27/9/2021).

Dikatakannya, untuk penjaga setiap simpang keluar masuk kendaraan, harusnya bisa maksimal, terutama saat lalu lintas kendaraan ramai, sehingga tidak menimbulkan hal yang tidak diinginkan. "Jangan sampai, setelah memakan korban baru semua disibukkan dan saling melempar tanggung jawab. Apalagi pekerjaan tidak hanya satu titik, tetapi pekerjaan dari satu titik dibawa ketempat lain," kata dia.

Sementara itu, Alun, pimpinan perusahaan yang melakukan cut and fill mengaku sudah menyaiapkan satu orang, untuk menjaga simpang tempat keluar masuk kendaraan yang berada di lokasi, sekaligus membersihkan ceceran tanah yang ada di jalan.

"Kita sudah ada satu orang yang jaga jalan, tempat keluar masuk kendaraan, sekaligus untuk membersihkan jalan," ujarnya.

Editor: Gokli