Pemko Batam Dukung Penuh Pelangi Nusantara yang Digelar September Mendatang
Oleh : Redaksi
Jumat | 19-03-2021 | 17:04 WIB
pemko_dukung_pelang-0123.jpg
Wali Kota Batam, Muhammad Rudi bersama Sekda dan Kepala OPD saat menerima kunjungan Waaspotdirga Kasau, Marsma TNI Tyas Nur Adi, Rabu (17/3/2021). (Media Center Batam)

BATAMTODAY.COM, Batam - Pemerintah Kota (Pemko) Batam menyatakan akan mendukung penuh rencana kegiatan 'Pelangi Nusantara' yang digagas TNI Angkatan Udara.

Kegiatan tersebut akan dilaksanakan di Bandara Internasional Hang Nadim Batam, pada September 2021 mendatang. Pelangi Nusantara sendiri merupakan kegiatan perdana di Kota Batam.

Wali Kota Batam Muhammad Rudi mengatakan, Pemko Batam menyambut baik rencana kegiatan Pelangi Nusantara tersebut. Di mana nantinya juga akan ada penampilan para paralayang.

"Pemko Batam tentu sangat menyambut baik dan mendukung penuh kegiatan ini," kata Rudi saat menerima kunjungan Waaspotdirga Kasau, Marsma TNI Tyas Nur Adi di Kantor Wali Kota Batam, Rabu (17/3/2021), seperti dikutip Media Center Batam.

Pihaknya yakin Pelangi Nusantara dan olahraga paralayang ini akan mampu menjadi hiburan dan destinasi wisata baru di Batam. Dan akan diminati banyak wisatawan dalam dan luar negeri.

"Mudah-mudahan kita harapkan September Covid-19 sudah reda sehingga wisatawan mancanegara bisa masuk ke Batam," ujarnya.

Waaspotdirga Kasau, Marsma TNI Tyas Nur Adi mengatakan Pelangi Nusantara merupakan kegiatan perdana dan langkah awal untuk mengembangkan potensi pariwisata udara.

Letak Batam yang sangat dengan Singapura dan Malaysia tentunya merupakan potensi yang menarik untuk dikembangkan. Sehingga nantinya destinasi pariwisata Batam tidak hanya laut dan darat saja, tetapi juga udara.

"Jangka pendek kita akan menyelenggarakan Pelangi Nusantara ini. Sedangkan jangka panjang kita sudah membuat perencanaan untuk pengembangan olahraga paralayang di Galang," kata Tyas.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Sekda Kota Batam Jefridin serta sejumlah Kepala OPD Kota Batam. Kemudian juga sejumlah asosiasi pariwisata.

Editor: Gokli