Rektor dan Wakil Rektor USU Terpapar Virus Corona
Oleh : Redaksi
Senin | 13-07-2020 | 09:08 WIB
Universitas-Sumatera-Utara.jpg
Universita Sumatera Utara (USU) (Foto: Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Medan - Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Prof Dr Runtung Sitepu, SH, dan Wakil Rektor I USU Prof Dr Ir Rosmayati, MS melaksanakan isolasi mandiri setelah dinyatakan positif Covid-19.

Selain itu, seorang anggota Majelis Wali Amanat (MWA) USU Darma Bakti juga dinyatakan positif terpapar Covid-19. Mereka positif Covid-19 berdasarkan hasil test swab yang dilakukan oleh tim medis.

"Alhamdulilah kondisi keduanya baik-baik saja dan masih sehat (orang tanpa gejala)," Kepala Humas Promosi dan Protokoler USU Evi Sumanti, ST MHum di Medan, Minggu (12/7/2020).

Ia menyebutkan sekarang keduanya (Rektor USU dan Wakil Rektor I USU) melaksanakan isolasi mandiri.

"Kita doakan hasilnya akan negatif selesai menjalani isolasi mandiri nantinya," ujarnya.

Evi mengucapkan terima kasih doa yang disampaikan kepada Rektor USU dan Wakil I Rektor USU, agar cepat sembuh dan selalu dalam lindungan Allah SWT.

Direktur Utama Rumah Sakit (RS) USU Dr dr Syah Mirsya WarliSpU (K) mengimbau semua pihak yang melakukan kontak dengan keduanya dalam waktu 14 hari terakhir untuk melakukan swab test.

"Swab di RS USU atau tempat swab RT PCR lainnya di Sumatera Utrara," demikian Dr Syah Mirsya.

Sementara itu, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Utara dr Aris Yudhariansyah meminta pihak Universitas Sumatera Utara (USU) melakukan 'tracing' secara ketat setelah Rektor USU Prof Runtung Sitepu dinyatakan positif Covid-19.

USU juga diminta menerapkan protokol kesehatan yang ketat dalam mengantisipasi penyebaran virus corona yang telah terjadi terutama di Biro Rektor.

"USU terpaksa harus lakukan protokol kesehatan dan 'tracing' ketat. Apalagi USU juga memiliki tim, ada Fakultas Kedokteran dan Rumah Sakit sendiri," katanya di Medan.

Untuk tracing, kata Aris, sepertinya akan dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kota Medan. Namun, Gugus Tugas Covid-19 Sumut siap membantu bila nantinya diperlukan.

"Termasuk penyemprotan. Kalau USU ingin berkoordinasi atau siapapun yang ingin berkoordinasi, kita akan turunkan tim. Tapi kita yakin, semua sudah bekerja apalagi (yang terpapar adalah) rektor," katanya.

Aris juga mengimbau pihak-pihak yang pernah kontak dengan Prof Runtung agar memeriksakan diri. Selain itu, kepada seluruh masyarakat Sumatera Utara diimbau untuk selalu waspada akan bahaya dan penyebaran virus corona.

"Artinya, supaya lebih waspada saat ini, sudah semakin banyak kasus baru yang dijumpai di level pimpinan, kita harus lebih waspada. Jangan lengah, karena new normal sudah diklasifikasikan menjadi adaptasi kehidupan baru, itulah harus kita sikapi," ujarnya.

Sumber: Antara