Pasien Positif Covid-19 Bintan Tinggal 1 Orang, Anak Berusia 9 Tahun
Oleh : Redaksi
Rabu | 08-07-2020 | 18:36 WIB
rsup-kepri-malam.jpg
Rumah Sakit Umum Provinsi Kepri di Kota Tanjungpinang. (Diskominfo Kepri)

BATAMTODAY.COM, Bintan - Seorang anak berusia sembilan tahun pasien positif Covid-19 di Kabupaten Bintan, belum sembuh, sementara kedua orang tuanya sudah sembuh setelah sempat dikarantina di Rumah Singgah Rumah Sakit Umum Provinsi Kepulauan Riau.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bintan, Gama AF Isnaeni mengatakan, pasien berusia sembilan tahun itu masuk dalam kategori Orang Tanpa Gejala (OTG), sama seperti kedua orang tuanya.

Ketiganya masuk dalam Klaster Pertamina. "Anak itu tertular dari bapaknya. Anak ini kuat, tanpa gejala. Tidak ada penyerta dalam dirinya," ucapnya, Senin (6/7/2020) lalu, seperti dilansir laman resmi Diskominfo Kepri.

Gama mengemukakan, pasien Covid-19 di Bintan tinggal satu orang. Ia merasa optimistis pasien ini sembuh dalam waktu cepat.

"Sudah empat kali ambil swab dalam tubuhnya. Hasil pemeriksaan PCR masih positif," ujarnya.

Pasien tersebut saat ini didampingi salah seorang penjaga anak di ruang karantina. "Ada yang menjaga anak ini, namun tetap melaksanakan protokol kesehatan agar tidak tertular," katanya.

Kasus positif Covid-19 di Bintan untuk Klaster Pertamina terungkap sekitar 20 Juni 2020. EL (38), karyawan Pertamina Bintan tertular Covid-19, padahal tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar daerah.

Tenaga kesehatan yang melakukan penelusuran mencurigai EL tertular dari barang-barang di pelabuhan, tempat EL bekerja. "Kami sudah melakukan penelusuran secara maksimal untuk memutus mata rantai penularan. Ada ratusan orang yang diambil swab untuk diperiksa dengan metode PCR," tuturnya.

Editor: Gokli