Pelni Siapkan Skenario Antisipasi Dibukanya Kembali Transportasi Laut
Oleh : Redaksi
Minggu | 07-06-2020 | 16:33 WIB
km-kelud-batam_jpg24.jpg
KM Kelud, salah satu kapal PT Pelni yang melayani rute Jakarta-Natuna (Foto: Putra)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - PT Pelayaran Nasional Indonesia (Peersero) atau Pelni mulai menyiapkan skenario untuk mengantisipasi kemungkinan dibukanya kembali transportasi laut pada pekan depan.

Kepala Kesekretariatan Perusahaan Pelni Yahya Kuncoro mengatakan, akan mematuhi pelaksanaan skenario new normal pada kegiatan operasional dengan tetap memperhatikan protokol Covid-19.

Yahya memastikan, Pelni sudah memiliki skenario dan siap untuk diterapkan di atas kapal. Beberapa di antaranya seperti protokol terhadap kesehatan para kru, proses embarkasi dan debarkasi, layanan makan dan minum di atas kapal, serta protokol terhadap beberapa penggunaan fasilitas di atas kapal.

"Berkenaan dengan protokol kesehatan, kami akan lakukan rapid test kepada ABK maupun mitra yang akan bertugas di atas kapal untuk memastikan kondisi kesehatannya layak untuk bertugas," kata Yahya dalam pernyataan tertulisnya, Minggu (7/6/2020).

Yahya menambahkan, selain menjaga kebersihan serta menerapkan jaga jarak fisik, Pelni juga menyusun strategi untuk melindungi seluruh kru kapal dan penumpang.

Hal tersebut dilakukan mulai dari pembatasan penumpang maksimal 50 persen dari kapasitas, penggunaan alat pelindung diri secara lengkap bagi kru kapal, hingga membatasi interaksi atau pertemuan fisik dengan penumpang.

"Selain terus mensuplai kebutuhan multivitamin, mulai saat ini kru kapal yang bertugas juga telah dilengkapi APD mulai dari penutup kepala, sarung tangan, baju, hingga penutup sepatu," ujar Yahya.

Dengan adanya kelengkapan tersebut, Yahya mengharapkan dapat semakin menimbulkan rasa aman dan nyaman baik kepada kru yang bertugas. Termasuk juga kenyamanan dan keamanan penumpang yang berlayar

Pelni saat ini mengoperasikan sebanyak 26 kapal penumpang dan menyinggahi 83 pelabuhan serta melayani 1.100 ruas.

Selain angkutan penumpang, Pelni juga melayani 45 trayek kapal perintis yang menjadi sarana aksesibilitas bagi mobilitas penduduk di daerah T3P di mana kapal perintis menyinggahi 275 pelabuhan dengan 3.739 ruas.

Selain itu, Pelni juga mengoperasikan sebanyak 20 kapal Rede. Sedangkan pada pelayanan bisnis logistik, kini Pelni mengoperasikan empat kapal barang, delapan kapal tol laut, dan satu kapal khusus ternak.

Editor: Surya