Polisi Rutin Cek Kesehatan Penumpang Kapal Pelni di Pelabuhan Sri Bayintan Kijang
Oleh : Syajarul Rusydy
Senin | 06-04-2020 | 19:36 WIB
cek-penumpang-pelni.jpg
Proses pemeriksaan kesehatan penumpang Kapal Pelni di Pelabuhan Sri Bayintan Kijang. (Foto: Syajarul Rusydy)

BATAMTODAY.COM, Bintan - Setiap penumpang yang turun maupun yang berangkat melalui Pelabuhan Sri Bayintan Kijang, terus dilakukan pengecekan kesehatan.

Kapolsek Bintan Timur Kompol Krisna Ramadhani menyampaikan, hal ini dilakukan gunu mencegah masuknya dan penyebaran wabah corona atau Covid-19, yang menjadi atensi bersama.

"Seperti tadi, Senin (6/4/2020) sekitar pukul 05.00 WIB, tercata 38 penumpang yang turun dari KM Kelud, satu per satu kita lakukan pengecekan," ujar Krisna kepada BATAMTODAY.COM, Senin.

Selain itu, kata Krisna, pihaknya juga meminta para penumpang untuk menunjukan Kartu Kuning (Kartu Kewaspadaan Kesehatan Kementrian Kesehatan RI) yang dikeluarkan Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Tanjung Priok.

"Yang lain, pengecekan rutin suhu tubuh. Selanjutnya penumpang langsung dikumpulkan dan diberi arahan, agar wajib melakukan isolasi mandiri selama 14 hari," kata Krisna.

Selain pengecekan yang dilakukan Tim Gabungan dari Kepolisian, Dinas Kesehatan dan Karantina, pihaknya juga memberikan penangkal virus berupa cairan handsanitizer. Hal ini memastikan kebersihan, demi kebaikan bersama.

"Kami akan terus melakukan pengamanan serius, kususnya di Pelabuhan Sri Bayintan bersama instansi terkait, mengingat pelabuhan merupakan jalur keluar masuknya orang dari berbagai wilayah," tambah Krisna.

Indra Utama Tarigan, selaku Kepala Pos Wilayah Kerja Karantina Kesehatan Pelabuhan Kijang mengatakan, hasil pemeriksaan suhu tubuh penumpang turun dan naik dalam ambang batas normal.

"Semua penumpang dalam batas normal, berkisar 35,5 - 36,2 derajat celcius, tadi kita juga meminta seluruh penumpang untuk menunjukkan Kartu Kuning (HAC) dari Kesehatan Tanjung Priok kepada kami," kata Indra.

Editor: Gokli