Prediksi Liverpool Vs Bayern Munchen di Liga Champions
Oleh : Redaksi
Selasa | 19-02-2019 | 16:04 WIB
munchen1.jpg
Pemain Bayern Munchen Franck Ribery dihadang oleh pemain Liverpool Trent Alexander-Arnold saat bertanding dalam laga Semi Final Audy Cup di Allianz Arena di Munich, Jerman, 1 Agusus 2017. AP Photo

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Penyerang Robert Lewandowski dipastikan akan menjadi pusat perhatian pada laga Liga Champions antara Liverpool vs Bayern Munchen dini hari nanti. Pesepakbola asal Polandia tersebut memuncaki daftar pencetak gol terbanyak Liga Champions musim ini.

Lewandowski patut mendapatkan perhatian serius dari lini belakang Liverpool. Delapan gol yang sudah dia sarangkan pada babak penyisihan grup membuktikan bahwa dia tak kehilangan ketajaman meskipun sudah berusia 30 tahun.

Lewandowski tercatat hanya satu kali absen mencetak gol pada laga Liga Champions musim ini, yaitu saat Bayern MUnchen menjamu Ajax Amsterdam di Stadion Allianz Arena, Munich, Oktober lalu.

Di ajang Liga Jerman, eks anak asuhn Jurgen Klopp kala mengarsiteki Borussia Dortmund tersebut juga menjadi menjadi salah satu yang tersubur. Dia telah mencetak 13 gol atau selisih satu gol saja dari pemuncak daftar top skor sementara, penyerang Eintracht Frankfrut, Luka Jovic.

Yang membuat Lewandowski spesial adalah karena dia merupakan tipikal penyerang yang tak banyak membuang peluang. Secara statistik, delapan gol yang dia buat di Liga Champions tercipta hanya dari rata-rata empat tembakan ke arah gawang per laga. Dengan kata lain, dia hanya butuh 24 tembakan ke arah gawang untuk menciptakan 8 gol atau memiliki rasio 1 gol per tiga tembakan.

Predator di kotak penalti, itulah julukan yang tepat untuk menggambarkan kemampuan pria dengan tinggi tubuh 184 cm tersebut. Tak hanya kakinya, Lewandowski juga dikenal memiliki kemampuan duel udara yang mumpuni.

Lewandowski sendiri menyatakan tak akan ragu menjebol gawang mantan bosnya itu. Dia menyatakan siap mengganjar setiap kesalahan yang dibuat lini belakang Liverpool.

"Dalam laga babak 16 besar, satu kesalahan akan bisa membuat perbedaan. Pada tahap dimana anda hanya memiliki dua pertandingan, perasaan takut selalu menghantui anda," ujarnya.

"Kami siap untuk tak membuat kesalahan dan jika Liverpool membuatnya kami akan siap mengubah itu menjadi gol."

Klopp paham betul kemampuan mantan anak asuhnya itu. Masalah baginya adalah karena mereka tak akan diperkuat oleh duet bek tengah terbaiknya pada laga kali ini. Virgil van Dijk yang dikenal jago dalam duel udara absen karena menjalani hukuman larangan bermain sementara Joe Gomez masih belum pulih dari cedera patah kaki yang dideritanya sejak beberapa bulan lalu.

Dejan Lovren yang menjadi pelapis utama keduanya juga masih diragukan tampil karena belum 100 persen pulih dari cedera hamstring yang dialaminya sejak Januari lalu. Praktis Klopp hanya memiliki Joel Matip untuk mengawal jantung pertahanannya.

Keroposnya lini pertahanan Liverpool memang menjadi masalah utama Klopp. Sejak kehilangan Gomez, gawang Alisson Becker tercatat telah kebobolan 11 gol dalam 12 laga di semua kompetisi. Padahal, dalam 20 laga sebelumnya di semua kompetisi, mereka hanya kebobolan 13 gol.

Menghadapi Bayern Munchen kali ini, Klopp tampaknya akan membuat sedikit perubahan. Dia mengindikasikan bahwa timnya harus sangat kuat dalam bertahan untuk meredam lini serang Bayern Munchen.

Tujuannya tentu saja agar Liverpool bisa memotong aliran bola kepada Lewandowski. Mereka tak akan membiarkan pemain sayap atau pun gelandang serang Bayern Munchen leluasa mengirimkan umpan ke tengah kotak penalti.

"Akan ada banyak momen dimana kami harus bertahan dan kami sedang mengupayakan itu karena kami menghormati kualitas Bayern Munchen. Mereka memiliki kecepatan, teknik dan pengalaman. Itu yang anda butuhkan untuk mencapai sukses," ujarnya seperti dilansir laman resmi Liverpool.

Untuk membobol gawang Bayern Munchen, Liverpool akan mengandalkan serangan balik cepat yang dimotori kedua sayap mereka, Mohamed Salah dan Sadio Mane. Keduanya akan beradu cepat dengan bek sayap Munchen, Joshua Kimmich dan David Alaba.

Jika skenario tersebut berjalan lancar, maka besar kemungkinan Liverpool akan mampu membungkus kemenangan pada laga tersebut. Satu hal lain yang membuat The Kop patut diunggulkan adalah karena mereka akan bermain di kandang.

Stadion Anfield musim ini tampak memberikan daya magis yang sangat kuat bagi Liverpool. Dari 17 laga kandang musim ini, Liverpool mampu meraih 14 kemenangan 2 kali imbang dan hanya kalah satu kali. Kekalahan itu didapatkan Liverpool dari Chelsea di ajang Carabao Cup yang memang tampaknya tak menjadi prioritas utama Klopp.

Di ajang Liga Champions sendiri, PSG, Red Star Belgrade dan Napoli sudah merasakan pulang dengan tangan hampa dari Stadion Anfield.

Laga babak 16 besar Liga Champions antara Liverpool vs Bayern Munchen akan berlangsung pada Rabu dini hari nanti pukul 03.00 WIB dan disiarkan secara langsung oleh RCTI.

Sumber: Tempo.co
Editor: Yudha