Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Perhatikan 4 Hal Ini Saat Memilih Oli Mesin Mobil Anda
Oleh : Redaksi
Selasa | 10-10-2017 | 12:14 WIB
oli-mobil1.gif Honda-Batam
Ilustrasi.

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Memilih oli mesin yang tepat dipercaya bisa memperpanjang usia mesin mobil. Karena itu, salah satu yang patut mendapatkan perhatian lebih adalah pemilihan oli mesin yang tepat. Memilih oli mesin sembarangan tak akan memberi dampak secara langsung. Namun, dampak yang ditimbulkannya akan muncul dalam jangka panjang.

Nah, daripada mesin mobil lebih cepat mengalami kerusakan lebih baik Anda jaga dan rawat mesin mobil Anda agar tetap awet dan tahan lama.

Satu hal yang harus diingat oleh setiap pemilik mobil adalah oli mesin harus selalu diganti tepat waktu.

Dikutip dari laman nissan.co.id, hal ini memerlukan ketelitian dari seorang pemilik mobil. Karena jika oli mesin tidak diganti pada waktu yang tepat hal tersebut akan berakibat cukup fatal bagi kondisi mesin mobil. Terlebih akhir-akhir ini cukup banyak jenis oli mobil baru yang beredar di pasaran.

Perlu dicatat adalah oli mobil mahal belum tentu baik dan cocok untuk mobil Anda. Pilihlah oli mobil sesuai dengan kebutuhan mobil Anda agar memberi dampak yang optimal bagi performa mobil.

Bagi kebanyakan orang, fungsi oli mungkin terbatas hanya sebagai pelumas mesin. Padahal, oli masih memiliki fungsi lain yang tak kalah penting dari hal tersebut. Selain sebagai pelumas, oli juga memiliki fungsi sebagai pendingin, anti karat, dan juga sebagai penutup celah pada dinding mesin.

Dengan adanya oli mesin maka gesekan antar komponen yang terdapat di bawah kap mesin menjadi lebih halus dan tidak akan menimbulkan kerusakan satu sama lain. Selain itu, suhu mesin juga menjadi lebih stabil dan ideal.

1. Pilih Oli Sesuai Mesin Mobil
Banyak di antara kita yang belum bisa memilih oli yang sesuai dengan kebutuhan mobil. Padahal, hal ini adalah salah satu hal yang sangat penting untuk menjaga kondisi mobil.

Parameter SAE (Society of Automotive Engineers) adalah salah satu parameter yang bisa dimanfaatkan dalam memilih oli mobil. Biasanya terdapat kode spesifikasi pada mesin mobil yang tertulis 5W-50, 15W-50, 15W-40, dan lain sebagainya.

Cara membaca kode spesifikasi seperti di atas adalah sebagai berikut, huruf 'W' di belakang angka adalah singkatan dari Winter. Contoh, SAE 15W-50, kode tersebut menunjukkan bahwa oli tersebut memiliki kekentalan SAE 15 pada kondisi suhu dingin dan memiliki kekentalan SAE 50 pada kondisi suhu yang panas.

Dengan begini maka oli akan memberi perlindungan optimal meski mesin dinyalakan dalam kondisi yang sangat ekstrim sekalipun.

2. Pilih Oli Bersetifikasi
Ada lagi hal lain yang patut diperhatikan saat harus memilih oli mesin. Hal tersebut adalah sertifikasi yang dimiliki oleh oli. Beberapa badan yang mengeluarkan sertifikasi antara lain, API, ACEA, ILSAC, dan JASO.

Dengan memilih oli yang telah tersertifikasi maka oli tersebut telah terjamin standar dan kualitasnya. Anda bisa dengan tenang memilih oli-oli tersebut tanpa harus khawatir lagi mengenai kualitas yang mereka miliki.

3. Perhatikan Buku Panduan Pemilik Mobil
Salah satu cara termudah dalam menentukan jenis oli apa yang cocok dipakai untuk mobil adalah dengan melihat buku panduan dari mobil itu sendiri.

Di dalam buku panduan mobil biasanya dijelaskan tentang oli atau pelumas apa yang sesuai dengan kebutuhan mobil Anda. Jangan terpaku pada satu merek saja, utamakan memilih oli yang sesuai dengan spesifikasi mesin.

4. Pilih Bahan Mineral Atau Sintetis?
Oli mesin dapat dibedakan menjadi dua jenis sesuai dengan bahan pembuatnya, yakni oli mineral dan oli sintetis. Oli mineral ialah oli yang terbuat dari bahan dasar mineral.

Mineral ini diekstrak dari minyak bumi yang memiliki molekul alami dan sangat baik untuk merawat kondisi mesin. Sedangkan oli sintetis adalah oli yang dibuat dari bahan-bahan kimia yang memiliki sifat aditif.

Keunggulan dari oli sintetis adalah kemampuannya dalam mengatasi perubahan suhu. Hal ini sangat baik karena dapat melumasi mesin dengan sempurna dalam kondisi apapun.

Oli mesin dapat dibedakan menjadi dua jenis sesuai dengan bahan pembuatnya, yakni oli mineral dan oli sintetis. Oli mineral adalah oli yang terbuat dari bahan dasar mineral.

Mineral ini diekstrak dari minyak bumi yang memiliki molekul alami dan sangat baik untuk merawat kondisi mesin. Sedangkan oli sintetis adalah oli yang dibuat dari bahan-bahan kimia yang memiliki sifat aditif.

Keunggulan dari oli sintetis adalah kemampuannya dalam mengatasi perubahan suhu. Hal ini sangat baik karena dapat melumasi mesin dengan sempurna dalam kondisi apapun.

Sumber: Otosia.com
Editor: Yudha