Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Presiden Jokowi dan Panglima TNI Nobar Film G30S/PKI di Bogor
Oleh : Redaksi
Sabtu | 30-09-2017 | 08:24 WIB
jokowi_nobar_pki.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Suasana acara nonton bareng film G30S/PKI di halaman Korem 061 Suryakencana, Bogor, Jumat (29/9/2017) malam. Acara itu dihadiri Presiden Joko Widodo. (Foto: Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Presiden Joko Widodo dan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo hadir dalam acara nonton bareng (nobar) film Penumpasan Pengkhianatan G30S/PKI di di Makorem 061/Suryakancana, Kota Bogor, Jumat (29/9) malam.

Mengutip Antara, keduanya, menonton film bersama ribuan orang yang memadati lapangan tenis Makorem 061/Suryakancana Bogor, Jawa Barat.Pemutaran film berdurasi 271 menit itu dimulai dari pukul 20.00 WIB.

Jokowi yang mengenakan jaket berwarna merah, duduk di barisan paling depan dengan pengawalan ketat dari Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

Sementara, Gatot tiba di lapangan tenis Makorem 061/Suryakencana sekitar pukul 23.29 WIB. Hadir pula, Danrem 061/Suryakancana Kolonel Inf Mirza Agus, Dandim 0606/Kota Bogor Letkol Arm Doddy Suhadiman, Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya, Wakalpolresta AKBP Rantau, dan sejumlah tokoh masyarakat lainnya.

Danrem 061/Suryakencana Kolonel Inf Mirza Agus mengatakan, sebelum nobar bersama Presiden, Korem 061/Suryakancana telah memutar penayangan film di Makorem dengan versi yang singkat. "Khusus malam ini kita nonton bersama masyarakat," kata Mirza.

Mirza berharap, melalui kegiatan nobar Film G30S/PKI, kebersamaan antara TNI, Polri dan masyarakat dapat meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa.

Dalam kegiatan nobar ini, Korem 061/Suryakancana secara khusus mendatangkan pedagang kaki lima berjualan di lapangan tenis Makorem.

Sementara itu, Ernawati warga Ciwaringin, datang bersama anaknya Istiqomah (14) dan keponakannya Maudi (12) untuk menonton film itu.

Menurut Erna, ia mendapat informasi adanya nobar film G30S/PKI dari pengumuman masjid. Dirinya tertarik untuk menonton film Pemberontakan G30S/PKI karena ingin tau tentang sejarah yang sebenarnya. "Ingatnya dulu nonton waktu masih SD, taunya aja PKI itu kejam, tapi enggak tahu persis sejarahnya seperti apa," kata Erna.

Erna sengaja membawa serta anak dan keponakannya untuk nonton karena ada ilmu sejarahnya. "Lagi pula besok libur, tidak apa-apa sesekali nonton tengah malam," kata Erna.

Selain itu anak dan keponakannya juga penasaran dengan film tersebut, karena sudah pernah mengunjungi Lubang Buaya. Maudi (12) mengaku penasaran dengan cerita di film tersebut, dan ingin mengetahui tentang PKI dan cerita dari lubang buaya.

"Cerita dari lubang buaya itu katanya ada jenderal-jenderal yang dimasukkan ke dalam lubang itu oleh PKI. Jadi penasaran mau tau ceritanya seperti apa," kata siswa kelas lima SD tersebut.

Erna beserta anak dan keponakannya justru tidak mengetahui kalau ada Presiden Jokowi yang ikut nonton bareng bersama mereka. "Saya malah enggak tau kalau ada presiden, taunya setengah nonton ada yang bilang kalau ada Presiden nonton," kata Erna.

Sumber: CNN Indonesia
Editor: Dardani