Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Para Pelajar di Kepri Diajari Etika Bersosial Media
Oleh : Ismail
Rabu | 23-08-2017 | 14:50 WIB
medsos1.gif Honda-Batam
Ilustrasi Media Sosial.

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Guna menyukseskan program Gerakan Nasional Revolusi Mental di kalangan pelajar SMA/SMK sederajat, Dinas Pendidikan (Disdik) Kepri akan menggelar pelatihan Media Sosial bagi pelajar di Provinsi Kepri.

Pelatihan tersebut akan diikuti sebanyak 50 peserta yang terdiri dari perwakilan pelajar dan guru dari Kota Batam, Tanjungpinang, dan Karimun mulai 23-25 Agustus di Hotel Aston, Tanjungpinang.

Kepala Bidang SMA Disdik Kepri, Atmadinata menjelaskan, tujuan dilaksanakannya pelatihan tersebut supaya peserta dapat memahami aturan, etika, dalam menggunakan media sosial. Sehingga, para generasi muda yang notabene merupakan generasi digital dapat menyaring informasi yang benar dan salah.

"Lalu, para pelajar dapat menghindari terjebak dalam isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan," ungkapnya kepada BATAMTODAY.COM, Rabu (23/8/2017).

Ditambahkannya, pada zaman era digital yang semakin berkembang ini, isu dan informasi baik positif maupun negatif sudah tidak bisa dibendung lagi masuk ke media sosial. Jika, generasi muda tidak bisa membendung atau menyaring mana yang benar dan salah, maka akan beribat fatal pada pemahaman memandang suatu masalah. Sehingga, berpengaruh pada pergaulam di masyarakat yang multikultur.

"Untuk itu, perlu adanya pemberian pemahaman terhadap penggunaan media sosial tersebut," ujar Atma.

Atma berharap, dengan adanya pelatihan ini para perlajar dapat menjadikan media sosial sebagai sarana mengekspresikan diri dan bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain. Bukan menjadikan media sosial sebagai sarana penyebaran informasi palsu dan menebar kebencian.

Editor: Yudha