Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Nikmati Gurihnya Otak-otak Cahaya di Pantai Sakera Bintan
Oleh : CR-17
Kamis | 10-08-2017 | 14:26 WIB
Otak-otak-Cahaya1.gif Honda-Batam

PKP Developer

Otak-otak Cahaya di Pantai Sakera Bintan. (Foto: CR-17)

BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - Otak-otak, penganan khas melayu yang dibungkus dengan daun kelapa ini sudah tidak asing lagi di lidah masyarakat Kepri, khususnya Bintan dan sekitarnya.

Memiliki cita rasa manis, asin dan sedikit pedas ini diolah dari campuran tepung, rempah-rempah khas melayu serta dicampur dengan beberapa jenis seafood seperti ikan, sotong, gong-gong dan lainnya. Dijamin bisa membuat Anda ketagihan.

Cahaya, pemilik warung otak-otak di Pantai Sakera, kepada BATAMTODAY.COM, Kamis (10/8/2017) menyampaikan, sejak 2 tahun lalu, dia mencoba peruntungan dengan berjualan otak-otak yang diraciknya sendiri bersama keluarganya.

"Dulunya, orang-orang Tanjunguban kurang minat dengan otak-otak yang kami jual. Namun lama-kelamaan dengan sedikit merubah racikan, alhamdulillah otak-otak kami selalu habis setiap harinya," ujarnya.

Dalam perjalanan usahanya, dari watu ke waktu semakin berkembang, bahkan saat ini. Khususnya hari biasa otak-otak yang dijualnya bisa habis sekitar 250-300 pieces, otak-otak rasa sotong dan ikan. Otak-otak tersebut dijualnya dengan harga seribu rupiah.

"Kalau di hari Sabtu, Minggu atau di tanggal merah, pembeli lebih ramai. Penjualan bisa mencapai 1000 pcs bahkan lebih. Karena saat hari libur, memang banyak warga yang datang berrekreasi atau bersantai disekitar pantai Sekera," terangnya.

Ia menambahkan, sebagian menjadi pembeli tetap, terutama warga Bintan Utara. Makanya saat hari libur, pembuatan panganan ini, sedikit ekstra karena permintaan memang meningkat.

"Setiap pembeli yang sudah mencoba otak-otak cahaya, akan datang lagi kesini. Bahkan sudah banyak yang menjadi langganan tetap kami," imbuhnya.

Editor: Yudha