Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Rem Blong, Angkutan Kota Tabrak Pohon
Oleh : Charles
Rabu | 16-11-2011 | 19:28 WIB
metrotran.gif Honda-Batam

PKP Developer

Ilustrasi.

TANJUNGPINANG, batamtoday - Akibat rem mengalami blong sebuah mobil angkutan kota bernomor polisi BP 1048 TU yang dikendarai Buyung (30) menabrak sebuah pohon di Jalan DI. Panjaitan km 7 Tanjungpinang pada Rabu (16/11/2011) sekitar pukul 10.30 WIB. 

Akibat laka lantas ini, mobil yang dikendarai Buyung mengalami ringsek di bagian depannya. Sementara Buyung mengalami kesakitan di bagian perut karena terbentur stir mobil, sedang satu orang penumpangnya mengalami luka robek di bagian kaki.

Menurut Buyung, saat itu dirinya seperti biasa berkeliling kota Tanjungpinang untuk mencari penumpang. Saat itu ada seorang wanita menaiki angkotnya dengan tujuan Batu 9. Ketika ia baru saja berjalan, selepas berhenti di lampu merah Simpang Batu 6, ia sudah mulai merasakan ada yang tidak beres dengan mobilnya. 

Namun saat itu, dirinya tidak terlalu memperhatikan, karena setiap kali rem diinjak, masih berfungsi. Sesampai mobilnya di simpang Batu 8, mendadak remnya sudah tidak berfungsi lagi. 

"Beberapa kali saya injak, tapi tidak juga berhenti dan rem tidak berfungsi," ungkap Buyung.

Sementara, di simpang tersebut sudah banyak sepeda motor berjajar berhenti karena lampu menyala merah. Tanpa pikir panjang, Buyung langsung membanting stir mobil tersebut ke kiri. 

"Dari pada saya menabrak para pengendara sepeda motor yang berhenti, saya langsung banting stir ke kiri, dan setelah menabrak trotoar saya menbrak pohon," katanya.

Sejumlah warga yang melintas langsung menghentikan kendaraannya untuk melihat kejadian tersebut. Akibatnya, kemacetan panjang tidak terhindarkan dan Satlantas Polresta Tanjungpinang kemudian tiba di TKP. 

Kendati tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun Buyung dan penumpangnya, yang cedera terpaksa dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan. 

Kanit Laka Polres Tanjungpinang Ipda Fiska Ananda saat dikonfirmasi wartawan membenarkan adanya kejadian tersebut dan saat ini pihaknya embgaku telah mengamankan mobil angkot yang mengalami kecelakaan tunggal tersebut.

"Barang bukti sudah kita amankan, dan kita masih akan meminta keterangan dari beberapa saksi," ujarnya.