SMA Kartini Batam Kembali Dipercaya Menjadi Sekolah Rujukan

BATAMTODAY.COM, Batam - SMA Kartini kembali dipercaya oleh pemerintah untuk melaksanakan program Sekolah Rujukan. Program ini disupport penuh oleh Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas (SMA) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Program Sekolah Rujukan tersebut dijadwalkan berlangsung selama enam bulan, yaitu Juli-Desember 2017.

Koordinator Sekolah Rujukan, Ani Muslimah, mengatakan, pihaknya bersyukur karena dipercaya kembali untuk melaksanakan program Sekolah Rujukan. Ini tahun kedua kepercayaan itu diterima SMA Kartini untuk melaksanakannya.

"Kami sangat bersyukur mengingat program Sekolah Rujukan ini hanya diberikan kepada 164 sekolah dari seluruh SMA di Indonesia. Dari 164 sekolah tersebut, sekolah swasta yang ditunjuk hanya 10 sekolah, termasuk SMA Kartini Batam," ujar Ani Muslima kepada BATAMTODAY.COM, Senin (7/8/2017).

Berbagai program telah dirancang dan disepakati, lanjut Ani Muslimah, serta tertuang dalam RAB dan Action Plan. Terdapat 15 item kegiatan yang akan dilaksanakan selama enam bulan. Semua kegiatan dalam rangka pengembangan dan peningkatan 8 standar BNSP.

"Kegiatannya meliputi berbagai pelatihan, antara lain untuk kepala sekolah pada bulan Juli 2017, dan untuk wakil kepala sekolah pada bulan Oktober 2017 nanti, keduanya dilaksanakan di Jakarta," papar Ani Muslimah.

Selain itu, ada juga kegiatan pelatihan untuk guru, serta kegiatan yang melibatkan seluruh siswa, mulai dari kegiatan pembimbingan olimpiade sains, KIR, pembinaan Budi pekerti, penumbuhan kewirausahaan, pembimbingan ekskul, serta kegiatan pemeliharaan lingkungan sehat dan aman.

Kegiatan Sekolah Rujukan, selain melibatkan seluruh civitas akademika SMA Kartini Batam, juga melibatkan beberapa sekolah imbas yang diundang untuk mengikuti berbagai kegiatan, baik lomba-lomba antar siswa maupun berbagai pelatihan guru dan siswa.

Mengenai imbas sekolah rujukan ini, lanjut Ani Muslimah, memiliki progran menggandeng beberapa sekolah yang ditunjuk untuk ikut serta mengikuti kegiatan yang dilaksanakan oleh sekolah rujukan. Adapun sekolah tersebut adalah SMA Negeri 12 Batam, SMAN 14 Batam, SMA Al Azhar, SMA Ananda dan SMA Immanuel.

"Tujuannya agar sekolah-sekolah tersebut ikut terimbas secara positif dengan kegiatan-kegiatan sekolah Rujukan, dan pada akhirnya sekolah-sekolah imbas tersebut dapat secara mandiri melaksanakan berbagai program untuk mencapai target pendidikan yang diharapkan," papar Ani Muslimah yang juga sebagai Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMA Kartini Batam.

Kegiatan perdana program Sekolah Rujukan yang dilaksanakan adalah pelatihan Pengembangan RPP Berbasis Abad 21, yang dilaksanakan pada hari Sabtu, 5 Agustus 2017.

Pada pembukaan pelatihan tersebut, Kepala Sekolah SMA Kartini Batam, Akmal, S.Pd mengatakan, pihaknya berterimakasih kepada Yayasan Keluarga Batam (YKB) yang telah mensupport penuh semua kegiatan sekolah.

Selain itu, terimakasih juga disampaikan untuk semua narasumber, Sugiharto, kepala sekolah SMAN 6 Batam, dan Fadli, SMA Negeri 2 Tanjung Pinang yang menyampaikan materi mengenai pengembangan RPP Berbasis Abad 21.

Sementara itu, Kabid Kurikulum YKB Heri Supriyadi menyampaikan apresiasi kepada SMA Kartini Batam yang terus maju berbenah meningkatkan kualitas dan integritas yang tinggi.

"Kita hidup di era abad 21 yang merupakan era digital. Dunia telah menyambut era ini dengan berbagai inovasi. Kita jangan tertinggal. Siswanya sudah menguasai perkembangan iptek digital, gurunya jangan tertinggal. Visi dan misi YKB menuju arah digitalisasi dalam pembelajaran. Dan itu butuh dana yang cukup besar," ungkap Heri Supriyadi dalam sambutannya mewakili Ketua YKB, Ibu Sri Soedarsono.

Editor: Dardani

---