Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Rupiah Sore Masih Bertahan
Oleh : Antara
Selasa | 26-10-2010 | 11:15 WIB

Jakarta -Kurs rupiah terhadap dolar AS di pasar spot antarbank Jakarta masih bertahan di atas Rp8.900 per dolar, Selasa sore, karena pasar masih negatif meski dolar AS tetap melemah terhadap mata uang utama Asia.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS turun tiga poin menjadi Rp8.903-Rp8.913 per dolar dibanding hari sebelumnya Rp8.900-Rp8.910.

Dirut Finan Corpindo Nusa Edwin Sinaga di Jakarta, Selasa, mengatakan, koreksi terhadap rupiah masih terjadi karena pasar masih negatif.

Namun tekanan pasar itu cenderung agak berkurang karena pelaku melihat dolar AS melemah di pasar Asia, katanya.

Berkurangnya tekanan pasar itu, lanjut dia, terutama terjadi setelah negara-negara G20 sepakat menghindari perang kurs.

Upaya ini dilakukan untuk memberikan kesempatan kepada bank sentral AS melepas dana stimulus dalam babak baru, ucapnya.

Karena itu, menurut dia, pelepasan rupiah cenderung agak berkurang meski mata uang Indonesia masih terkoreksi tipis.

"Meski demikian kami optimistis rupiah masih berpeluang untuk naik lagi mencapai level Rp8.900 per dolar," ucapnya.

Menurut dia, berkurangnya tekanan pasar karena fundamental ekonomi Indonesia makin kuat yang mengakibatkan tekanan pasar terhadap rupiah berkurang.

Faktor utama rupiah melemah karena Bank Indonesia (BI) ada di pasar khawatir dengan kenaikan rupiah yang terlalu cepat, katanya.

BI kemungkinan melonggarkan kebijakannya terhadap rupiah melihat momentum rupiah untuk naik lagi sangat besar.