Sering Kehabisan Stok BBM

Karimun Kekurangan SPBU

Karimun, batamtoday - Seiring bertambahnya jumlah kendaraan di Karimun, membuat permintaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. Namun tingginya permintaan BBM ini tidak terlayani dengan baik oleh SPBU yang merupakan anak perusahaan dari Perushaan Daerah (Perusda) Karimun.

Menurut Kojo salah seorang warga Karimun, ada baiknya SPBU bertambah di Karimun. melihat tingginya permintaan premium.

"Kami berharap para pemilik modal atau investor dari luar Karimun mau membuka SPBU," katanya pada batamtoday, Selasa,17 Mei 2011"

Kojo menyebutkan setiap bulan jumlah pemilik kendaraan bermotor khususnya roda dua, terus bertambah di Karimun. Hal itu terlihat dari banyaknya sepeda motor baru berbagai merek ke Karimun dan hampir tiap akhir bulan sepeda motor baru di showroom nyaris ludes terjual.

Tingginya permintaan kebutuhan minyak bensin di Karimun, tidak dimanfaatkan pengelola SPBU yang sahamnya kepemilikannya 51 persen dikuasai Pemerintah Kabupaten Karimun, melalui Perusda Karimun. sampai saat ini SPBU masih sering kehabisan BBM.

Akibatnya aktivitas pengisian BBM di SPBU yang diresmikan Bupati Karimun pada tahun 2007 itu sering terhenti, karena menunggu pasokan BBM tiba di Karimun dari Pertamina Batam. Alasan pengelola SPBU, terhambatnya pasokan BBM lantaran terkendala antrian saat pengisian di Pulau Sambu.

Hal yang sama juga diungkapkan Sudjoko yang berharap ada investor yang sudi berinvestasi membangun SPBU di Karimun.

"Saya punya lahan di Meral yang sangat cocok untuk dibangun SPBU.," kata Sudjoko.

Mnueurt Sudjoko peluang investasi untuk membuka usaha SPBU tidak hanya di Pulau Karimun namun jugadi Pulau Kundur juga terbuka.

---