Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kepala Disdik Kepri Pastikan Bantuan Siswa Tak Mampu di Kepri Sudah Ditransfer
Oleh : Habibi
Selasa | 07-01-2014 | 17:21 WIB
P1200636.JPG Honda-Batam
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri, Yatim Mustafa.

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Yatim Mustafa, memastikan, bantuan siswa baru dari kalangan tidak mampu pada jenjang SMA dan SMK di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) telah ditransfer ke sekolah masing-masing. Bantuan tersebut memang diperuntukkan bagi siswa-siswa yang tidak mampu agar dapat membayarkan uang seragam, dan keperluan lainnya.

"Bantuan ini memang program tahun 2013 dan dianggarkan di APBD-P. Namun memang baru terealisasikan sekarang," kata Yatim, saat ditemui di Kantor Dinas Pendidikan yang baru di kawasan Dompak, Tanjungpinang, Selasa (7/1/2014). 

Dia menegaskan, bantuan tersebut sesuai dengan proposal yang masuk. Jika ada sekolah yang tidak menyampaikan proposal, maka bantuan tersebut tidak akan diberikan. 

Jumlah siswa yang mendapatkan sebanyak 7.920 orang, yang terdiri dari 4.000 orang siswa SMA, 3.150 siswa SMK, 750 orang siswa MA, dan 20 orang siswa SMALB.

"Saat ini baru ada 48 sekolah yang baru terealisasikan, dan sebagian besar di Tanjungpinang. Jumlah yang mendapatkan bantuan ini untuk SMA ada 110 sekolah, SMK ada 75 sekolah dan MA ada 23 sekolah. Ada juga SLB untuk jenjang SMA-nya ada 2 sekolah," terang Yatim. 

Yatim mengimbau agar sekolah yang telah menerima dana tersebut agar langsung mengumumkan dan membagikannya kepada siswa yang berhak mendapatkan bantuan tersebut.

"Ada Rp8 miliar yang dianggarkan untuk bantuan ini. Setiap anak diberikan Rp1 juta untuk SMA/MA/SMALB dan SMK Rp1,6 juta. Dan memang bantuan ini khusus untuk pakaian seragam siswa yang tidak mampu. Bagi siapa yang sudah membayar dan namanya tertera dalam bantuan tersebut langsung saja meghadap kepala sekolah agar uang yang telah dibayarkan tersebut dikembalikan," tegas Yatim. (*)

Editor: Roelan