Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Komoditas, Properti & Konsumer Menu Saham Hari Ini

Rekomendasi Saham Pilihan Rabu 20 April 2011
Oleh : sumantri
Rabu | 20-04-2011 | 08:19 WIB
Sektor_Komoditas.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Ilustrasi Sektor Komoditas yang diyakini akan memeriahkan perdagangan saham di bursa domestik hari ini

Batam, batamtoday - Sejumlah 'pendekar' Bursa saham domestik memperkirakan hari ini, Rabu, 20 April 2011, perdagangan berpeluang menguat. Kesimpulan sejumlah analis menunjukkan saham dari sektor komoditas, properti dan konsumer bisa jadi pilihan, karena saham-saham disektor ini sedang 'renyah'.

Analis Valbury Securities Nico Omer Jonckheere seperti dikutip dari laman inilah.com mengatakan, sentimen dalam negeri hari ini relatif masih positif. Kekhawatiran adanya inflasi, tertahan oleh laju penguatan rupiah. 

“IHSG masih potensi menuju ke level 3.790,” ujarnya.

Menurut nico, downgrade surat utang AS justru berdampak positif untuk bursa Indonesia, terutama karena tekanan ke dolar AS justru membuat capital inflow meningkat.

“Indonesia pun kian menarik karena di saat AS di downgrade, RI malah terus naik ratingnya mendekati level investment grade,” ungkap Nico.

Kendati demikian, Nico menyarankan pasar untuk berhati-hati, karena bisa saja dolar AS berbalik dengan cepat, seiring spekulasi pasar bahwa The Fed akan menghentikan program quantitave easing, yang bisa memicu pengetatan likuiditas global.

Di tengah situasi ini, Ia merekomendasikan saham sektor komoditas seperti TB Bukit Asam (PTBA), Bumi Resources (BUMI), Lonsum (LSIP), BW Plantation (BWPT).

“Emiten-emiten ini masih didukung oleh kenaikan harga komoditas,” ujarnya.

Demikian pula saham properti Alam Sutra Realty (ASRI) dan Bumi Serpong Damai (BSDE), seiring meningkatnya permintaan properti. Kemudian saham Mitra Adiperkasa (MAPI) dan Mayora Indah (MYOR). Menurutnya, apresiasi rupiah dan inflasi stabil membuat daya beli masyarakat belum terganggu. “Spending barang konsumsi tetap tinggi,” katanya.

Sementara itu, dari keterbnukaan informasi Bursa Efek Indonesia yang diperoleh batamtoday menunjukkan data penutupan perdagangan sesi II, Selasa 19 April 2011, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 5.577 poin (0,15%) ke level 3.732,650. Perdagangan di Bursa Efek Indonesia didukung volume transaksi sebesar 3,018 miliar lembar saham, senilai Rp 3,545 triliun dan frekuensi 88.715 kali.

Sebanyak 99 saham menguat, 101 saham melemah dan 114 saham stagnan. Asing masih mencatatkan aksi jual, dimana nilai transaksi jual bersih (net foreign sell) mencapai Rp218 miliar. Rinciannya adalah transaksi jual sebesar Rp1,254 triliun dan transaksi beli mencapai Rp1,035 triliun.