Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Mundur dari Menpora dan Demokrat

Presiden Nilai Andi Malarangeng Bisa Jadi Contoh Bagi Pejabat yang Terjerat Kasus Hukum
Oleh : si
Jum'at | 07-12-2012 | 14:21 WIB
SusiloBambangYudhoyono.jpg Honda-Batam

Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono

JAKARTA, batamtoday - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada Jumat pagi menyatakan menerima pengunduran diri Andi Mallarangeng sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) dan memberikan penghargaan tindakan Andi mengambil keputusan tersebut.


"Saya simak dan baca betul alasan yang disampaikan Menpora sekaligus saya berikan penghargaan dan penghormataan atas sikap saudara Andi untuk mengundurkan diri sebagai Menpora terhitung mulai hari ini," kata Presiden saat memberikan keterangan pers di Kantor Presiden Jakarta.

Presiden mengatakan dia mendengar kabar tentang permintaan pencekalan Andi yang diajukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (6/12) malam.

"Setelah itu kurang lebih 10 menit kemudian saya mendengarkan pesan SMS dari Mensesneg. Itulah saya pertama kali mendengar Menpora dikenakan cekal," katanya.
 
Pada Jumat pagi pukul 08:00 WIB, Andi yang sebelumnya menjabat sebagai juru bicara presiden menghadap kepada Kepala Negara di Istana Presiden Jakarta.

"Dalam pertemuan itu saudara Andi Mallarangeng secara resmi, lisan dan tertulis, mengajukan pengunduran dirinya terhitung mulai hari ini, 7 Desember 2012," kata Presiden.

Kepala Negara mengatakan alasan Andi mengundurkan diri dari jabatan Menpora antara lain karena surat pencegahan untuk bepergian ke luar negeri dan penetapan dia sebagai tersangka dalam kasus korupsi pembangunan kompleks olahraga di Hambalang akan membuatnya tak bisa menjalankan tugas secara efektif.

Selain itu, menurut Presiden, Andi juga khawatir kondisinya akan mengganggu pelaksaan tugas kabinet Indonesia Bersatu II.

"Alasan yang ketiga Andi ingin berkonsentrasi untuk hadapi permasalahan hukum atau tuntutan hukum pada yang bersangkutan," kata Presiden.

Presiden menegaskan, menerima dan menyetujui pengunduran diri Andi Mallarangeng dari Menpora. SBY memberikan penghormatan pada sikap Andi dan menyebutnya sebagai 'contoh yang baik'.

"Sekaligus saya memberikan penghargaan dan penghormatan atas sikap yang diambil Andi untuk mundur dari Menpora dengan alasan yang disampaikan tadi. Saya kira contoh yang baik atas tangung jawab dari seseorang ketika permasalahan hukum dan manakala masih tetap pada posisinya dikhawatirkan akan menggangu pelaksanaan tugas Kemenpora dan jajaran kabinet," ujar Presiden SBY.

Selama jadi Menpora, lanjut SBY, pada prnsipsnya Andi telah mengemban tugas dengan baik.

"Tidak sedikit pula hasil nyata yang dicapai Saudara Andi. Direbutnya kembali (juara) SEA Games oleh Indonesia setelah sekian lama kita tidak pernah berhasil. Dengan ini semua saya tentu berharap semuga hukum ditegakkan dengan benar dan adil di negeri ini. Sebelum saya mengangkat Menpora yang definitif untuk sementara saya tugaskan Menko Kesra sebagai tugas," tuturnya.