Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dialog Budaya Melayu, Kala Sejarah Melayu Hidup Kembali
Oleh : si
Selasa | 04-12-2012 | 10:52 WIB
Endjat-Kemenbudpar-1.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Direktur Sejarah dan Nilai Budaya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Endjat Djaenudrajat, saat memberikan sambutan.

PEKANBARAU, batamtoday - Pameran Budaya Melayu yang merupakan bagian dari acara "Dialog Budaya Melayu" yang diselenggarakan pada tanggal 3 – 5 Desember 2012 di Balai Adat Melayu , Jalan Diponegoro , Pekanbaru ini memang akan membawa setiap insan yang datang ke dalam atmosfir budaya Melayu yang kental.


Beragam peninggalan budaya Melayu dipamerkan, mulai dari peninggalan numismatik (mata uang), stempel kuno, baju adat, peralatan musik, manuskrip, sampai dengan mainan khas anak-anak Melayu.

Pembukaan Pameran yang diadakan pada hari Senin, 3 Desember 2012 di lokasi yang sama sendiri akan dihadiri oleh Sekretaris Kota Pekanbaru Yuzamri Yakub, Direktur Sejarah dan Nilai Budaya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI Endjat Djaenudrajat, serta budayawan Melayu Datuk Haji Tenas Effendy.

Pameran inipun diramaikan dengan berbagai lomba yang diikuti oleh sejumlah SMA di Pekanbaru, yang tentunya memiliki kekhasan budaya Melayu, antara lain Lomba Tari, Pantun dan Syair Melayu. 

Selain itu, akan berbagai atraksi permainan tradisional khas Melayu seperti atraksi Gasing, Pertunjukkan Seni Melayu seperti Pencak Silat, dan Peragaan Busana Khas Melayu juga akan meramaikan acara ini.

Walaupun diselenggarakan pada hari kerja, namun pameran yang menggabungkan unsur historis dan budaya ini patut masuk dalam agenda masyarakat Pekanbaru dan sekitarnya untuk dikunjungi, dimana warga dapat mempelajari lebih dalam untuk menghargai kebudayaan khas Melayu.