Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dihantam Bak Kontainer, Rambu Lampu Merah di KM 10 Tanjungpinang Roboh
Oleh : Charles Sitompul
Rabu | 26-09-2018 | 12:40 WIB
tiang-lampu-merah1.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Petugas kepolisian dibantu masyarakat menepikan tiang lampu merah di KM 10 Kijang. (Foto: Charles)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Lampu merah di Jalan Adi Sucipto kilometer 10 Tanjungpinang roboh akibat dihantam bak truck kontainer, Rabu (26/9/2018) sekitar pukul 09.30 WIB.

Informasi yang diperoleh, sebelum kejadian, kontainer barang milik salah satu perusahaan ekspedisi di Tanjungpinang itu melintas dari arah Tanjungpinang dengan pengawalan Patwal PJR Polda Kepri menuju pelabuhan Sri Bayintan Kijang.

Tepat di lampu merah Km 10 jalan Adi Sucipto Tanjungpinang, bak kontainer dengan truk gandeng yang tingginya mencapai 4-5 meter itu tersangkut di besi lampu merah yang mrlintah di jalan. Akibatnya, tiang rambu lampu merah di depan Hotel Confort Tanjungpinang itu terseret dan tumbang seketika.

Kanit Laka Satlantas Polres Tanjungpinang Ipda Ridwan membenarkan kejadiaan laka lantas tersebut, dan saat ini telah ditangani oleh PJR Polda Kepri.

"Kejadianya sekitar pukul 09.30 Wib, saat ini sudah ditangani Patroli Jalan Raya (PJR) Polda, karena yang melakukan pengawalan pada kontainer tersebut memang adalah PJR Polda," ujar Ridwan.

Ridwan menambahkan, sebelum kejadian, tiang lampu merah disimpang tiga km 10 Tanjungpinang itu, dikatakan juga sudah pernah ditabrak mobil sedan, hingga tumbang. Dan pada saat itu, pihak yang menabrak memperbaiki.

"Tapi kemungkinan perbaikannya kurang maksimal, hingga ketika truck gandeng kontainer itu lewat, baknya nyangkut pada besi lampu yang melintang dan membuat tiangnya roboh," ujarnya.

Untuk penanganan lebih lanjut dan mencegah adanya kemacetan, saat ini tiang sudah disingkirkan ke tepi jalan, sampai menunggu perbaikan yang akan dilakukan pihak perusahan kontainer yang memang biasa melewati jalan tersebut dari arah Tanjungpinang menuju pelabuhan Sri Bayintan Kijang.

Editor: Yudha