Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tampil Cantik Dengan Model Rambut Blow Wave
Oleh : Irwan Hirzal
Selasa | 25-09-2018 | 12:40 WIB
blow-wave1.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Tren rambut blow wave. (Foto: Irwan)

BATAMTDAY.COM, Batam - Rambut yang terlihat indah dan mempesona menjadi idaman setiap wanita. Berbagai model gaya rambut diupdate setiap saat, agar semakin menunjangnya penampilan.

Satu diantara trend style rambut saat ini adalah permanent blow wave. Cukup dengan sekali pengerjaan saja, rambut millenial akan terlihat seperti diblow wave setiap saat.

"Ini termasuk trend ala korea, wave berukuran besar seperti ukurannnya setelah di blow. Pengerjaan menggunakan ionic mesin selama 1.5 jam, mesin yang berasal dari korea yang mengandung ion, dimana termasuk dalam jenis keriting panas atau hot perm. Karena alatnya kita panaskan terlebih dahulu," kata Fendi, teknikal Produk Mugens, Selasa (24/9/2018) kemarin.

Untuk mendapatkan permanent blow wave, semua jenis rambut bisa loh. Karena saat pengerjaan akan diberikan obat yang sesuai dengan jenis rambut masing masing.

"Kalau rambut jenis normal, elasitisitas 70-100 persen bisa dibilang rambut virgin. Kalai dibawahnya barulah disebut rambut kering. Rambut kering terjadi karena sering menggunakan produk kimia dan tidak jelas produknya. Kalau elastisitas 20-10 persen itu tidak bisa di wave kan," kata Fendi di Mocco Salon, City Walk.

Kaum Millenial yang ingin terlihat lebih muda dengan model rambut ini, ada baiknya rambut berwarna agar hasilnya telihat lebih maksimal. Dan potongan rambut yang cocok itu jika ada layernya dan ditekstur, agar saat di stylist akan terlihat cantik dan helain rambut terlihat ringan.

"Kalau helaian halus atau baby hair biasanya lebih halus. Kalau helaian kasar maka rambut makin awet. Ketahanan bisa tiga sampai enam bulan," katanya.

Setelah mendapatkan kepuasan dari permanent blow wave, maka hal selanjutnya adalah mellennial harus rutin menjaga dan merawat rambut. Agar tetap sehat dan blow wave hair akan tetap terlihat indah.

Editor: Yudha