Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kasus Raibnya Sisa Besi Jembatan I Dompak Jadi Atensi Kapolda Kepri
Oleh : Roland Aritonang
Senin | 24-09-2018 | 19:40 WIB
irjen-andap.jpg Honda-Batam
Kapolda Kepri, Irjen Pol Andap Budhi Revinato didampingi Kapolres Tanjungpinang, AKBP Ucok Lasdin Silalahi. (Foto: Roland Aritonang)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Kapolda Kepri Irjen Pol Andap Budhi Revianto menegaskan akan mengusut tuntas raibnya plat baja sisa pembangunan Jembatan I Dompak senilai Rp4,4 miliar.

Hal ini diungkapkan usai mengikuti telekomfrensi dengan Kapolri Jenderal Tito Karnavian yang diselenggarakan di Ruangan Rupatama Mapolres Tanjungpinang, Seni (24/9/2018).

"Berkaitan dengan penanganan kasus, kami sudah melangkah artinya saya sebagai Kapolda sudah mengidentifikasikan apa kasus yang menjadi atensi. Artinya atensi masyarakat tentu harus bisa kami menjawab dan harus bisa menuntaskan permasalahan itu sendiri," tegas Andap.

Namun saat para wartawan menanyakan perkembangan kasus raibnya plat baja sisa pembangunan Jembatan I Dompak senilai Rp4,4 miliar, Kapolda mengarahkan kepada Kabid Humas Polda Kepri dan Diskrimsus Polda Kepri.

"Untuk perkembangan kasus itu nanti silahkan bisa tanya ke Kabid Humas dan Diskrimsus," ujarnya singkat.

Sebelumnya, raibnya plat baja senilai Rp4,4 miliar itu menyeret nama Andi Cori Fatahudin. Namun dia mengaku tidak mencuri, tetapi telah mendapat izin dari Gubernur Kepri Nurdin Basirun untuk mengambil besi plat sisa pembangunan Jembatan I Dompak.

Selain itu perwakilan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Kepulauan Riau, Rodi Yantari, dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi I DPRD Kepri membahas permasalahan ini mengemukakan kronologis pengambilan plat baja aset milik Pemprov tersebut.

Disampaikannya, pada tanggal 4 Mei 2018 sekitar pukul 14.00 WIB lalu, pihaknya menerima informasi adanya aktivitas pengambilan plat baja di sekitar Jembatan I Dompak dengan pengawalan Polisi. Lalu, selang satu setengah jam pada hari yang sama, pihaknya ke lokasi dan tidak menemukan apa-apa.

Pada malam hari sekitar pukul 20.30 WIB, pihaknya kemudian kembali ke lokasi plat baja tersebut diletakkan. Namun, pada waktu itu aktivitas pengambilan aset Pemprov Kepri tersebut kembali dilakukan, dengan dikomandoi oleh saudara Cory, Iip, Syaiful, dan Julyanta.

Editor: Gokli