Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tingkatkan Ekonomi Kepri, Gubernur Ingin Industri Gunakan Bahan Baku Lokal
Oleh : Ismail
Senin | 24-09-2018 | 19:28 WIB
nurdin-HUT-Kepri.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Gubernur Kepri, H Nurdin Basirun saat menyampaikan sambutan pada acara HUT Kepri ke-16. (Foto: Ismail)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Sebagai salah satu upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Provinsi Kepri, ke depan Pemprov ingin memaksimalkan industri yang berbahan baku lokal.

Gubernur Kepulauan Riau, Nurdin Basirun menyampaikan, melalui PP nomor 42 tahun 2017 telah ditetapkan Kawasan Ekonomi Khusus Galang Batang di Pulau Bintan, dengan kegiatan utama pengolahan dan pemurnian bauksit serta industri pendukung dan turunannya.

"Diharapkan kawasan dengan nilai investasi sebesar Rp36 triliun ini akan mulai beroperasi pada tahun 2020 dan mampu menyerap tenaga kerja hingga 32.000 orang," kata Nurdin saat menyampaikan sambutan pada upacara peringatan HUT Kepri ke-16, Senin (24/9/2018).

Selain itu, dikatakan Nurdin, guna menumbuhkan kawasan pertumbuhan ekonomi baru di wilayah Kepri, saat ini juga sedang berjalan proses pengusulan KEK Pulau Asam dengan kegiatan utama pusat pengumpul migas dan container yard, serta KEK Tanjung Sauh sebagai pelabuhan peti kemas andalan Kepri ke depan.

"Insyaallah dalam waktu dekat akan ditetapkan sebagai KEK, karena sudah ada beberapa investor yang tertarik," imbuhnya.

Mantan Bupati Kabupaten Karimun ini menambahkan, saat ini pihaknya terus berupaya mendorong pembangunan Jembatan Batam-Bintan sebagai roda penggerak perekonomian di Kepri. Khususnya Kota Batam dan Pulau Bintan.

Lanjut Nurdin, Pemprov Kepri berkoordinasi dengan BP Batam juga akan melakukan beberapa pengembangan infrastruktur penunjang ekonomi lainnya. Seperti pengembangan Pelabuhan Batuampar, pengembangan dan modernisasi Bandara Hang Nadim serta pembangunan Batam LRT (Light Rail Transit/Lintas Rel Terpadu).

"Kalau Jembatan Babin sudah jadi, otomatis akan macet. Makanya kita butuh LRT," sebutnya.

"Alhamdulillah beberapa proyek strategis ini sudah diusulkan sekaligus mendapat dukungan Presiden Jokowi. Tinggal bagaimana kita mendorong dan berdoa, agar proyek-proyek itu terwujud," pungkasnya.

Editor: Gokli