Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

PT Seipem Diisukan Tutup, Ini Penjelasan Bupati Karimun
Oleh : Wandy
Kamis | 02-08-2018 | 11:40 WIB
karyawan-seipem.jpg Honda-Batam
Karyawan PT Seimpem di Karimun. (Foto: Ist)

BATAMTODAY.COM, Karimun - Terkait kabar penutupan PT Saipem Indonesia Karimun Branch yang terletak di Desa Pangke Kecamatan Meral Barat Kabupaten Karimun, Bupati Karimun Aunur Rafiq menyangkal isu tersebut.

Rafiq mengaku sudah bertemu langsung dengan pihak management PT Saipem belum lama ini. Kabarnya, pihak perusahaan justru melakukan penambahan pekerjaan lanjutan dari proyek Tanggo dengan menyerap tenaga kerja lebih kurang 1.000 orang.

"Kabar pengurangan tenaga kerja di PT. Saipem apalagi ditutup itu tidak benar. Saya sudah bertemu langsung dengan pihak management perusahaan, bahkan mereka akan menyerap tenaga kerja lebih kurang 1.000 orang," kata Rafiq belum lama ini.

Rafiq mengatakan, ada beberapa perusahan PT. Saipem yang ditutup diluar negeri, dan mereka memfokuskan pelaksanaan kegiatan yang dipusatkan di Karimun.

"Kita sudah meminta kepada pihak perusahan terus menjaga kestabilan, dimana untuk kita ketahui PT. Saipem sedang menjajaki proyek yang menyerap tenaga kerja sampai 2.000 hingga 3.000 orang," katanya

Dan hingga saat ini PT. Saipem masih melakukan aktivitas pekerjaan, dan untuk tenaga kerja yang dipekerjakan kurang lebih 1.500 orang. "Pihak perusahaan juga malu kalau terus menerus pengurangan tenaga kerja. Pasalnya operasional mereka disini cukup besar," kata Rafiq mengakhiri.

Editor: Dardani