Nurdin Basirun Jadi Irup di Kampus BTI

Kepri Butuh SDM yang Memiliki Kompetensi di Bidang Pariwisata

BATAMTODAY.COM, Bintan - Gubernur Nurdin Basirun mengatakan dalam mendukung dan memajukan potensi pariwisata Kepri perlu didukung kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM). Atas dasar itu, Kepri juga pentingnya memiliki sekolah yang berfokus pada peningkatan potensi daerah yang salah satunya pariwisata.

"Dengan mahirnya anak-anak tempatan, nantinya akan dapat ikut bersaing dalam dunia kerja di sektor pariwista. Dan melalui pendidikan keterampilan di Kampus Bintan Toursm Institute (BTI), akan menghasilkan lulusan yang mampu berkompetensi secara nasional dan global," kata Nurdin saat menjadi Irup pada Pembukaan Masa Orientasi Kampus Bintan Tourism Institute tahun ajaran 2018/2019 di Jalan Raja Ali Haji KM 26 Kijang, Kabupaten Bintan, Senin (9/7/2018).

Nurdin berharap dari lulusan-lulusan inilah, anak daerah diharapkan mampu ikut memberikan sumbangsih pembangunan, terlebih untuk Bintan. Karena, pemerintah saat ini terus menggesa bidang pariwisata Kepri untuk terus maju dan berkembang.

Kepada para mahasiswa yang mengikuti orientasi Gubernur berpesan untuk dapat sungguh-sungguh mengikuti semua angenda sampai tuntas. Karena ini bisa menjadi bekal untuk perkuliahan.

"Ikuti sistem dan pola pendidikan ini dengan disiplin dan penuh tanggungjawab," pesan Nurdin.

Kepada pengurus yayasan dan para tenaga pendidik, Nurdin juga menyampaikan rasa terimakasih atas sumbangsihnya untuk proses belajar mengajar. "Kita juga akan turut membantu, jika ada kekurangan kedepan," tutup Nurdin.

Dengan tema pengembangan SDM berkualitas di bidang pariwisata, sebanyak 70 orang mahasiswa/i baru mengikuti masa orientasi perkuliahan yang akan digelar selama satu minggu di Bintan Tourism Institute.

Seperti diketahui, Bintan Tourism Institute yang dikelola yayasan Pendidikan Kemajuan Rakyat Bintan, sudah memasuki angkatan ke-6 tahun mendidikan siswa dan siswinya di bidang perhotelan.

Institut ini memiliki 3 jurusan perkuliahan setara D1 dengan menggunakan kurikulum setara Asia. Kelulusam akan menghasilkan 4 sertifikasi seperti ijazah lokal, BNSP (Badan Nasional Serfitikasi Profesi) dari Jakarta, sertifikasi layak kerja dari dunia usaha dan sertifikasi food handling Australia.

Adapun 3 jurusan yang ditekuni dalam perkuliahan ini adalah Rooms (Front Office dan House Skeeping), Food and Baverage Service dan Food and Baverage Product.

Hadir pada kesempatan tersebut Kepala Dinas Pendidikan M Dali, Kepala Biro Humprohub Nilwan, Ketua Harian Yayasan Makhfur, Mantan Bupati Bintan Ansar Ahmad, beserta tamu undangan lainnya.

Editor: Gokli

---