Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Rombongan Famtrip Johor Akui Keindahan Pesona Anambas, Sayang Minim Promosi
Oleh : Alfredy Silalahi
Sabtu | 23-06-2018 | 16:04 WIB
wisata-anambas2.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Salah satu objek wisat pantai di Kabupaten Anambas. (Foto: Alfredy)

BATAMTODAY.COM, Anambas - Rombongan Famtrip Johor Malaysia mengakui keindahan destinasi wisata yang dimiliki Kabupaten Kepulauan Anambas. Meskipun yang ditunjukkan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas hanya melalui foto slide.

"Mungkin ini yang ditunjukkan hanya kulitnya saja. Mungkin besok akan kami kunjungi walaupun tidak semua. Tetapi yang menjadi pertanyaan kami, ada pulau seindah itu, kenapa tidak semua kami temukan di google. Kami selama ini melihat Anambas dari google saja sudah penasaran, apalagi tiba disini. Penasaran itu akan terbayarkan," ujar Francis, salah satu agen travel Malaysia yang ikut Rombongan Famtrip Johor, Malaysia ke Anambas, Jumat (22/6/2018) malam tadi.

Francis menambahkan, meski mengeluarkan biaya yang tinggi menuju Anambas. Menurutnya wisatawan tidak akan kecewa dengan keindahan alam yang sudah tersedia.

"Selama ini yang dikenal wisatawan luar negri tentang Indonesia itu hanya Bali. Ternyata ada mutiara Indonesia lainnya yakni Anambas. Tetapi ini kurang promosi. Meski mengeluarkan biaya tinggi, tentu wisatawan tidak akan rugi dengan gugusan pulau yang indah ini," jelasnya.

Francis juga menerangkan Anambas sangat stategis. Apabila promosi ditingkatkan lagi, Anambas akan menjadi tujuan wisata dunia. Dia berharap kehadirannya ke Anambas sebagai awal untuk menjalin kerjasama demi meningkatkan promosi wisata Anambas.

"Itu tujuan kami ke Anambas. Awalnya kami akan menikmati keindahan pulau di Anambas ini. Nantinya akan kami bawa ke Malaysia sebagai promosi kepada masyarakat Malaysia. Kami juga tidak ada melihat tempat souvernir asli Anambas. Ini juga perlu digalakkan," tegasnya.

Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Abdul Haris mengatakan salah satu keterbatasan Anambas yakni dari segi transportasi. Tranportasi dari dan menuju Anambas hanya melalui laut dan udara. Menurutnya melalui laut, akan memakan waktu 8 hingga 10 jam. Sementara melalui udara hanya 1 jam namun hanya satu penerbangan per hari.

"Secara perlahan Anambas ini akan muncul ke permukaan, kami tidak buru-buru. Tetapi ada tahapan dan dampak ya berjangka panjang. Memang kami kurang promosi, tetapi kami masih menunggu branding yang tepat untuk meningkatkan promosi Anambas," jelasnya.

Haris menguraikan, Anambas memiliki 120 spot diving dan snorkeling, memiliki 70 lebih destinasi wisata, dan 5 resort yang sudah beroperasi. Selain itu Anambas juga memiliki seni budaya tradisional, dan peninggalan sejarah.

"Untuk menikmati keindahan ini, wisatawan bisa berkoordinasi dengan pengelola resort. Melalui masyarakat juga boleh dengan mencarter speed," ucapnya.

Adapun destinasi wisata yang diterangkan oleh Bupati yakni, Pantai Padang Melang, Jemaja, Air Terjun Neraja, Jemaja Timur, Pulau Penjalin, Pulau Mengkian, Pulau Durai, Pulau Akar, Pulau Temuruk, Gua Dalam Laut, Pulau Bawah, Pualu Selat Ransang, Pulau Semut.

Editor: Yudha