Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Bakal Adakan Operasi pasar

Jelang Ramadhan, Pemkab Karimun Upayakan Harga Sembako Tetap Stabil
Oleh : Wandy
Selasa | 15-05-2018 | 10:40 WIB
puan-maimun-sembako.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Aktivitas jual beli di Pasar Puan Maimun, Kabupaten Karimun. (Foto: Wandy)

BATAMTODAY.COM, Karimun - Jelang bulan suci Ramadhan, sejumlah harga kebutuhan pokok di daerah Karimun mengalami harga. Meski tidak signifikan, kenaikan harga ini tetap berpengaruh terhadap nilai beli masyarakat.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, Pemkab Karimun melalui Disperindagkop UKM dan ESDM akan turun ke sejumlah pasar melakukan pemantaun dan juga intervensi kenaikan harga. Ini dilakukan agar kenaikan harga tak tetap stabil, khsusnya di bulan Ramadhan dan Idul Fitri.

"Kita akan segera turun lakukan pemantauan dan operasi pasar. Sekarang sedang dirapatkan dengan para distributor," kata Kepala Disperindagkop UKM dan ESDM Karimun, Muhammad Yosli, Selasa (15/5/2018).

Data yang dihimpun BATAMTODAY.COM untuk harga kebutuhan pokok, seperti di Pasar Puan Maimun sudah banyak yang mengalami kenaikan. Namun, tak sedikit juga yang tetap normal seperti biasa.

Beberapa komoditas, seperti cabai merah, cabai rawit, cabai hijau, bawang putih dan bawang merah masih dalam harga normal. Sementara, untuk komoditas ikan dan daging ayam mengalami kenaikan sekitar Rp4.000 hingga Rp10.000 per kilogramnya.

Salah seorang pembeli di Pasar Puan Maimun, Wella mengatakan, untuk bahan pokok ada beberapa yang naik seperti ayam dan ikan. Di mana ia berharap untuk harga jangan sampai mengalamai kenaikan yang begitu signifikan.

"Untuk cabai dan bawang masih normal harganya. Hanya ikan dan ayam yang cukup tinggi harganya," kata Wella, saat ditemui di Pasar Puan Maimun, Selasa (15/5/2018) pagi.

Terpisah, salah seorang pedangang, Sri mengatakan, untuk kisaran harga cabai merah masih terbilang normal dengan harga Rp42 ribu/Kg, di mana harga sebelumnya Rp40 ribu. Untuk cabai rawit harga jual Rp34 ribu/Kg dan cabai hijau Rp28 ribu/Kg.

"Masih terbilang normal, sama juga seperti bawang merah juga masih stabil dengan kisaran harga Rp38 ribu/Kg dan bawang putih Rp28 ribu/Kg," papar Sri.

Ia mengatakan, pasokan bahan pokok masih cukup jelang puasa. Karena setiap harinya komoditas seperti cabai dan bawang masih bisa didapat dari Batam yang berasal dari Jawa.

"Saat ini masih aman. Namun kita lihat beberapa hari ke depan. Sebab setiap sore selalu ada barang masuk dari Batam. Sementara masih belum ada informasi adanya kenaikan," katanya.

Berbeda halnya dengan ikan dan ayam sedikit mengalami kenaikan. Pasalnya masih kurangnya pasokan kedua komoditi tersebut dari para distributor di Karimun.

"Untuk ayam naik hingga Rp6 ribu di mana sudah berjalan 3 hari. Pihak distributor menyebutkan karena stok terbatas dan ayam juga tidak besar," kata Yono, pedangang lainnya.

Untuk komoditas ikan mengalami kenaikan karena kurangnya stok ikan, dipicu keadaam cuaca di luat yang tidak kondusif beberapa hari ini.

"Kalau untuk ikan harga selalu berubah, karena tergantung banyaknya pasokan dari distributor. Karena sekarang juga cuaca di luat kurang bersahabat selalu berubah-ubah," jelasnya.

Dia menjelaskan untuk tongkol putih kisaran Rp30 ribu/Kg dan apabila stok banyak bisa turun hingga Rp25 ribu/Kg. Untuk ikan anggoli saat ini dijual dengan harga Rp50 ribu/Kg kalau sedang banyak stok bisa Rp45 ribu/Kg.

Editor: Gokli