Gegara Ganti Nama Pulau Sesukanya, Ketua DPRD Bintan Meradang

BATAMTODAY.COM, Bintan - Kabar bergantinya nama salah satu pulau di Kabupatan Bintan yang terletak di wilayah Kecamatan Bintan Pesisir (Binsir), yakni Pulau Suka diganti menjadi Pulau Joyo, membuat Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bintan, Nesar Ahmmad, meradang.

Menurut Nesar, untuk mengganti nama satu pulau itu tidak bisa semena-mena, karena nama pulau sudah didaftarkan dalam lembaran negara. "Gak bisa main ganti-ganti sembarang, semua ada aturannya yang harus ditaati," tukas Nesar saat ditemui di Kantor DPRD Bintan, Selasa (10/4/2018).

Apalagi, persoalan pergantian nama Pulau Suka menjadi Pulau Joyo sekarang ini sudah (ramai) di website.

"Saya akan pertanyakan pergantian nama Pulau Suka menjadi Pulau Joyo. Karena mengganti garis pantai aja ada aturannya, apalagi menganti nama pulau," ujar Nesar.

• Baca: Toponomi Bentuk dan Penggantian Nama Pulau Harus Melalui Mekanisme dan Didaftarkan ke PBB

Terkait permasalahan ini, Nesar berencana akan turun bersama Komisi I DPRD Bintan, untuk meminta penjelasan terkait pergantian nama pulau tersebut. Selain itu, pihaknya juga akan meminta penjelasan pengelola resort soal tenaga kerja dan wisatawan yang berlibur ke Pulau Suka.

"Kita akan telusuri masalah ini, jika perlu dibentuk tim terpadu. Baru setelah ditelusuri akan kita ambil tindakan," kata Nesar.

Selain itu, Nesar juga menambahkan, ia sangat mendukung investasi pariwisata karena industri pariwisata tidak merusak lingkungan. Namun menjaga sumber daya alam yang ada.

"Investasi yang masuk ke Kabupaten Bintan tentu kita dukung. Namun harus mengikuti aturan, baik di daerah, maupun pusat," timpal Nesar.

Editor: Udin

---