Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Mahasiswa Harusnya Bisa Menjadi 'Penyambung Lidah' KPU Sosialisasikan Pilkada
Oleh : Habibie Khasim
Kamis | 29-03-2018 | 09:16 WIB
sosialisasi-pemilu-ke-mahasiswa.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Komisioner KPU, Dewi Haryanti, menyosialisasikan tentang Pemilu dan mengajak mahasiswa STIE untuk menyambung informasi kepada seluruh elemen, khususnya pemilih pemula (Foto: Habibie Khasim)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tanjungpinang kembali menggelar kegiatan sosialisasi tentang pemilih pemula pada Pemilihan Umum Wali kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang tahun 2018, Selasa (27/3/2018).

Kali ini mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Kota Tanjungpinang menjadi tempat singgah KPU, menyosialisasikan tentang Pemilu. Sosialisasi terus dilakukan dan mahasiswa diharapkan menjadi penyambung lidah KPU untuk mensosialisasikan Pilkada kepada masyarakat.

Kegiatan sosialisasi yang diadakan oleh KPU Kota Tanjungpinang itu bertujuan untuk meningkatkan partisipasi pemilih pemula yang nantinya akan ikut menambah, menggunakan hak suaranya dalam proses pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang tahun 2018 pada tanggal 27 Juni 2018 mendatang.

Salah satu Komisioner KPU Kota Tanjungpinang, Dewi Haryanti, selaku Divisi Hukum yang juga menjadi narasumber pada kegiatan di STIE tersebut mengatakan bahwa pemilih pemula ini atau mahasiswa/i merupakan bibit dari suksesnya Pilkada 2018 ini.

"Partisipasi pemilih pemula ini merupakan sesuatu yang cukup berpengaruh dalam suksesnya Pilkada 2018", ujar Dewi.

Menurut Dewi, sosialisasi pemilu kepada pemilih pemula seperti pada para mahasiswa yang sudah berumur 18 tahun ke atas sangat diperlukan, agar mereka menggunakan hak suaranya secara tepat.

Selain menjadi pemilih pemula yang dapat meningkatkan partisipasinya dalam Pilkada 2018, diharapkan mahasiswa juga dapat menjadi penyambung lidah dalam menyampaikan informasi tentang tahapan Pilkada yang sudah disampaikan di dalam kegiatan sosialisasi ini.

"Saya berharap selain menjadi pemilih pemula yang cerdas yang tau tahapan Pilkada, mahasiswa juga bisa menjadi penyalur untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat sekitar tentang Pilkada ini," tuturnya.

Dewi juga mengatakan di depan mahasiswa sebagai peserta sosialisasi untuk memilih pemimpin yang benar-benar dapat memimpin daerah yang dipimpinnya.

Editor: Udin