Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Razia Gabungan Satlantas dan Dispenda

Tujuh Ribu Kendaraan di Batuaji dan Sagulung Nunggak Pajak
Oleh : Yosri Nofriadi
Rabu | 14-03-2018 | 15:50 WIB
razia-pajak1.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Razia pajak kendaraan di Batuaji dan Sagulung. (Foto: Yosri)

BATAMTODAY.COM, Batam - Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Provinsi Kepri menggandeng pihak kepolisian menggelar razia kendaraan dengan sasaran penunggak pajak kendaraan di Jalan R Suprapto, samping SPBU Simpang Basecamp, Kecamatan Batuaji, Rabu (14/3/2017).

Dalam razia tersebut, kendaraan roda dua dan empat yang sudah mati pajak dan tidak memiliki surat-surat dicek. Kemudian diamankan dan dibawa ke Mapolresta Barelang.

"Kita di sini hanya membantu Dispenda dalam membayar pajak kendaraan," ujar Kanit Lantas Polresta Barelang, Ipda Feriyando.

Pengendara yang belum membayar pajak, langsung diberikan surat keterangan. Selain itu dalam razia kali ini juga disediakan satu unit mobil Samsat keliling untuk membantu pengendara melunasi pajak motor.

Kepala UPTD Samsat Batuaji dan Sagulung Riko Junandy mencatat ada sekitar 7 ribu kendaraan yang belum membayar pajak baik itu kendaraan roda dua maupun roda empat.

"Total kendaraan di Batuaji dan Sagulung sekitar 14 ribu. Dari jumlah itu yang membayar pajak hanya 50 persen saja. Setengahya masih menunggak bahkan ada yang di atas lima tahun. Padahal di sini paling banyak kendaraan," ujar Riko.

Riko mengatakan, untuk target pemasukan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari pajak kendaraan bermotor di Batuaji dan Sagulung mencapai angka Rp 28,7 miliar, namun yang baru tercapai baru Rp 6 miliar. "Untuk mencapai target agak berat kerena minimnya kesadaran warga untuk membayar pajak. Tapi kami akan berupa semaksimal mungkin," ujarnya lagi.

Untuk mencapai target itu, lanjut Riko, pihak UPTD akan membuka layanan samsat keliling agar mempermudah warga membayar pajak. Selain itu pihaknya akan rutin melakukan operasi penertiban pajak kendaraan di wilayah Batuaji dan Sagulung.

"Kendaraan yang terjaring razia wajib bayar pajak. Kita langsung sediakan satu unit mobil Samsat keliling untuk membantu pengendara melunasi pajak," pungkasnya.

Editor: Yudha