Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Jumlah Penumpang Meningkat, Jadwal Penerbangan Bandara Dabosingkep Ditambah
Oleh : Bayu Yiyandi
Rabu | 21-02-2018 | 16:02 WIB
ka-bandara-dabo11.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Kepala Bandar Udara Dabo Andi Hendra Suryaka (tengah). (Foto: Bayu)

BATAMTODAY.COM, Daiklingga - Pengguna jasa pesawat perintis di Bandara Dabosingkep, Kabupaten Lingga terus meningkat dari tahun ke tahun. Peningkatan ini paling banyak terjadi pada rute tujuan Kota Batam, Tanjungpinang, Jambi dan Pekanbaru.

"Terus meningkat, jadi untuk mengantisipasinya kami menambah jadwal penerbangan yang semulanya dua kali seminggu menjadi tiga kali seminggu, agar semua terangkut," kata Kepala Bandar Udara Dabo Andi Hendra Suryaka kepada BATAMTODAY.COM, saat menggelar jumpa pers di ruang VIP Bandara Dabo, Selasa (20/2/2018) kemarin.

Selain itu, peningkatan penggunaan pesawat perintis juga terjadi di rute tujuan Dabo Singkep ke Kabupaten Karimun dengan persentase peningkatan sekitar 70 persen. Padahal rute ini merupakan rute yang baru dibuka pada tahun 2018.

Menurut Andi, ini merupakan peningkatan yang sangat jarang terjadi untuk rute penerbangan yang baru saja beroperasi satu bulan lebih. Biasanya untuk rute penerbangan baru, tidak begitu diminati oleh penumpang.

"Sangat jarang terjadi biasanya, karena rutenya baru dibuka. Tapi pengguna tujuan ke sana (Karimun) sudah diminati dan meningkat," terang Andi.

Sementara terkait penerbangan komersil yang ditargetkan mulai diberlakukan tahun ini, menurutnya akan segera terealisasi dengan gencarnya upaya lobi yang dilakukan oleh pihak Bandara Dabo bersama dengan Pemerintah Kabupaten Lingga untuk meyakinkan para pemilik maskapai agar bersedia melayani rute penerbangan dari Bandara Dabosingkep.

Adapun tiga maskapai yang sudah memberikan signal positif diantaranya Express Air, Nam Air, dan Wings Air. Namun yang paling gencar adalah Wings Air yang rencananya akan melakukan penerbangan dari Ranai ke Dabo.

Meskipun begitu dirinya berharap agar semua pihak dapat mendukung rencana penerbangan komersil ini, dengan memberitakan berbagai potensi yang dimiliki oleh Kabupaten Lingga baik itu potensi pariwisata, ekonomi serta potensi lainnya untuk membuka peluang investor agar berminat untuk berinvestasi di Kabupaten Lingga.

"Kalau ada perusahaan dan investasi di kabupaten kita banyak, banyak maskapai komersil tentu akan sangat berminat untuk terbang melalui bandara kita," sebutnya.

Selain menambah rute penerbangan, maskapai Susi Air yang selama ini hanya menerbangi satu pesawat di tahun 2018 juga akan menerbangkan dua unit pesawat untuk memenuhi kebutuhan penumpang yang semakin meningkat.

Editor: Yudha