Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Hadiri Pelantikan ISNU Kepri

Nurdin Ajak Semua Pihak Berperan Membangun Kepri
Oleh : Charles Sitompul
Minggu | 18-02-2018 | 17:00 WIB
Nurdin_Isnu_Ali_Masykur.jpg Honda-Batam
Peresmian Gedung Baru SMK Maarif Kota Batam oleh Gubernur Kepri Nurdin Basirun dan Ketua ISNU Pusat Ali Masykur Musa (Foto: Charles)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Nurdin Basirun kembali mengajak peran semua pihak dalam membangun provinsi Kepri. Karena menurutnya, pembangunan jika tidak memberdayakan peran masyarakat, maka akan lambat. Karena itu, semua harus bersama-sama bersinergi membangun negeri ini semakin maju.

"Ibarat kendaraan, semua roda bergerak. Ibarat kapal bergerak maju dan laju. Semuanya untuk kemaslahatan umat," kata Nurdin saat Pelantikan PW Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Kepri 2018-2023 di SMK Ma'arif Kawasan Marina Tanjunguncang Batam, Ahad (18/2/2018) siang.

Dalam kesempatan itu, Nurdin juga meresmikan penggunaan gedung SMK Ma'arif Kota Batam dan peletakan batu pertama pembangunan masjid, Direncanakan SMK ini nantinya akan berbasis pesantren. Kepada semua pihak, Nurdin juga mengajak untuk berperan dalam membantu program pendidikan dengan berlandaskan agama.

Sementara Pemprov kata Nurdin akan menunaikan amanahnya untuk meningkatkan kompetensi SDM Kepri. Program-program yang dilakukan berbagai pihak untuk peningkatan kualitas SDM kata Nurdin harus disambut baik dan didorong untuk bergerak maju.

"Kekuasaan itu harus kita manfaatkan untuk beribadah. Jangan pikir pangkat jabatan, berbuatlah untuk masyarakat dan jangan dari agama," ujarnya.

Jika melakukan kerja dengan ikhlas, kata mantan wakil gubernur ini, yakin hasilnya akan maksimal. Karena, semua yang berat-berat akan ringan jika semua bergandenh tangan.

Dalam pada itu, Ketua ISNU Pusat, KH Ali Maskur Musa mengatakan ISNU harus memperkuat aqidah ahlussumah waljamaah dan memandirikan ekonomi umat, Semua itu harus dijawab dengan program.

"Kemandirian ekonomi penting untuk umat. Kalau ekonomi tidak baik umat bisa diintervensi sana sini," kata Ali Maskur Musa.

Menurut Ali Maskur, kebijakan harus ditunjukkan untuk kemaslahatan. Jangan mengajak orang dengan menginjak dan jangan memarahi orang dengan marah-marah.

Editor: Surya