Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Lis-Maya Diprediski Dapat Nomor Urut 2

KPU Gelar Pleno Pengundian Nomor Urut Paslon Wali Kota Tanjungpinang
Oleh : Habibi
Selasa | 13-02-2018 | 10:14 WIB
pleno02.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Suasana rapat Pleno KPU, pengundian nomor urut Paslo Wali Kota Tanjungpinang. (Foto: Habibi Khasim)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tanjungpinang pagi ini, Selasa (13/2/2018), menggelar rapat pleno terbuka pengundian dan pengumuman nomor urut pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang.

Namun, acara yang baru dimulai pada pukul 9.30 WIB, ternyata hasilnya telah diprediksi para pendukung.

Meski tidak seperti pengundian sebelumnya, di mana para pendukung telah membawa spanduk bertuliskan nomor urut Paslon. Kali ini tidak ada, hening, KPU sepertinya telah mengantisipasi hal tersebut agar tidak terlalu 'fulgar'.

Kendati begitu, tetap para pendukung seperti sudah tahu bahwa pasangan Lis Darmansyah dan Maya akan mendapatkan nomor urut 2. Bukanlah hal yang susah memang, karena hanya ada 2 Paslon yang akan bertanding memperebutkan kursi Wali Kota Tanjungpinang. Akan tetapi, melihat dari history dari angka 2 bagi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sepertinya sangat banyak.

Melihat dari Pilkada Tanjungpinang sebelumnya, saat Lis Darmansyah berpasangan dengan calon Wali Kota yang saat ini menjadi lawannya, Syahrul, pun mereka mendapatkan nomor undian 2.

Kemudian di Pemilihan Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, calon Gubernur dari PDIP, Soerya Respationo juga memegang nomor urut 2. Sampai kepada pemilihan Presiden RI, Joko Widodo juga memegang nomor 2.

Melihat dari daftar historis Pilkada Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, memang bukan tidak mungkin Lis kembali mendapatkan nomor urut 2.

Sementara, sudah jelas, jika memang Lis diprediksi memegang nomor urut 2, lawannya, Syahrul akan memegang nomor urut 1. Namun, ini hanya prediksi para pendukung yang saat ini berkumpul di hotel CK Tanjungpinang, Km 8 atas.

Sementara, proses pengundian dan pengumuman belum dilakukan.

Editor: Gokli