Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pindah Klub, Neymar Harus Bayar Ganti Rugi Rp1,6 Triliun ke Barcelona
Oleh : Redaksi
Rabu | 17-01-2018 | 09:02 WIB
Neymar1.jpg Honda-Batam
Neymar harus menanggung biaya ganti rugi lebih besar dari yang pernah disebutkan karena pindah ke Paris Saint-Germain, musim panas lalu. (REUTERS/Christian Hartmann)

BATAMTODAY.COM, Brasil - Kabar mengejutkan datang dari bintang Paris Saint-Germain (PSG), Neymar. Pemain asal Brasil itu ternyata harus membayar kompensasi yang lebih besar dari yang dibayangkan kepada Barcelona.

Seperti dikutip Mirror, Neymar diminta membayar sekitar 100 juta Euro (Rp1,6 triliun) sebagai kompensasi transfernya dari Barcelona ke PSG pada musim panas lalu. Jumlah itu lebih besar 60 juta Euro dari yang diberitakan pada awal transfer itu terjadi, 40 juta Euro.

Ganti rugi itu tidak terlepas dari klausul kontrak yang dimiliki Neymar dengan Barcelona. Saat didatangkan dari Santos pada 2013 lalu, Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu menggaransi, bahwa Neymar akan mendapat 100 juta Euro dalam lima tahun.

Tetapi, belum sampai lima tahun, bintang timnas Brasil itu lebih dahulu memutuskan pindah ke ibu kota Perancis untuk bergabung dengan PSG. Neymar pun harus mengembalikan dana 100 juta Euro yang masuk dalam kontrak kesepakatan.

Dalam perekrutan itu, pemain berusia 25 tahun tersebut memecahkan rekor dunia, 223,5 Euro (sekitarRp3,6 triliun), yang sebelumnya dimiliki Paul Pogba usai ditransfer Manchester United dari Juventus.

Laporan tersebut juga menambahkan bahwa rincian dalam dokumen itu telah dipresentasikan pihak yang berwenang Brasil pada November 2017.

Pada musim pertamanya bersama Le Parisiens, Neymar telah tampil dalam 22 pertandingan di semua kompetisi dengan mencetak 20 gol dan memberikan 14 assist.

Namun, belum genap satu musim bersama PSG, Neymar sudah kembali diberitakan akan pindah ke Real Madrid, rival mantan klubnya, Barcelona. Neymar bakal diplot sebagai pengganti Cristiano Ronaldo untuk masa mendatang di Santiago Bernabeu.

Sumber: CNN
Editor: Udin