Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Laka Lantas di Jalan Raya Karimun Kembali Menelan Korban
Oleh : Wandy
Jumat | 15-12-2017 | 09:27 WIB
tewas-usai-rabrakan.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Nyawa Jendra (19) tak tertolong lagi setelah bertabrakan dengan sepeda motor lainnya di Jalan Ahmad Yani, Kamis (14/12/2017) subuh sekira pukul 03.15 Wib (Foto: Wandy)

BATAMTODAY.COM, Karimun - Kecelakaan lalu lintas di jalan raya kembali memakan korban jiwa. Kali ini seorang pengendara sepeda motor bernama Jendra (19) meninggal dunia setelah bertabrakan dengan sepeda motor lainnya di Jalan Ahmad Yani, Kamis (14/12/2017) subuh sekira pukul 03.15 Wib.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, Jendra yang mengendarai Honda Scoopy warna putih dengan nomor polisi BP 2894 AK, berbelok ke arah simpang Telaga Mas, Kelurahan Sei Lakam Barat, atau tepatnya di depan Kantor Imigrasi Kelas II Tanjungbalai Karimun.



Ketika hendak berbelok, tiba-tiba datang dari arah Baran sepeda motor Yamaha Scorpio hitam dengan nomor polisi BP 4423 IK, yang dikendarai Riko Susandi (23), diduga menabrak Jendra sehingga membuat keduanya terlempar.

"Berdasarkan keterangan saksi, dia tidak melihat langsung kejadian tersebut. Namun dia mendengar ada suara benturan dan ketika dia melihat keduanya sudah terkapar," kata Kasar Lantas Polres Karimun melalui Kanit Laka Lantas Aipda Zaein Rinto



Sementara berdasarkan hasil olah TKP Satlantas Polres Karimun, terindikasi bagian depan sepeda motor Riko menabrak bagian tengah motor Jendra, sehingga mengakibatkan motor Jendra rusak berat di body bagian tengah.

"Indikasinya korban masuk ke Simpang Telaga Mas. Sebab ada bekas tabrakan di sebelah kiri motor korban, untuk kondisi kedua sepeda motor juga rusak parah," jelas Zaein.



Jendra dan Riko sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muhammad Sani Kabupaten Karimun, namun nyawa Jendra tak tertolong lagi. Sementara untuk kondisi Riko, masih kritis hingga Kamis sore ini dan masih dirawat di ruang ICU RSUD Muhammad Sani.

"Jendra meninggal di rumah sakit, sementara Riko masih kritis. Untuk saat ini perkara kecelakaan masih dalam penyelidikan kita," tambah Zaein.

Editor: Udin