Bupati Karimun Tutup Turnamen Buru Cup ke-6 2017

BATAMTODAY.COM, Karimun - Bupati Karimun Aunur Rafiq menutup secara resmi Turnamen sepak bola Buru Cup ke 6 tahun 2017 Sabtu (9/12-2017) di lapangan sepakbola Kecamatan Buru.

Aunur Rafiq dalam sambutannya mengatakan, kegiatan turnamen sepak bola Buru Cup ke 6 tahun 2017 ini terlaksana dengan baik

Menurutnya, turnamen sepak bola Buru Cup ini merupakan kegiatan yang dilaksanakan Ikatan Pemuda Buru bekerja sama dengan Dinas Pemuda Olahraga Kabupaten Karimun.

"Turnamen sepakbola Buru Cup ini sudah dijadikan salah satu agenda kegiatan tahunan dan tahun 2018 turnamen Buru Cup akan digelar kembali," ujar Aunur Rafiq.

Aunur Rafiq mengucapkan terima kasih kepada anggota DPRD Kabupaten Karimun Dapil Buru yang telah memberikan atensi terhadap terlaksananya turnamen Buru Cup ke 6 ini dan juga dukungan Camat Buru serta seluruh panitia yang terlibat dalam kegiatan ini.

Sebelum menutup secara resmi kejuaraan Buru Cup ke 6 tahun 2017, Aunur Rafiq berpesan kepada kedua tim yang bertanding di final yakni tim Bukit Balai Permai dari Karimun dan tim Very One dari Kundur untuk tetap menjunjung tinggi sportivitas.

Demikian juga bagi wasit yang memimpin pertandingan harus sportif dan profesional.

Untuk tahun 2018, ada 4 turnamen sepak bola yang sudah menjadi agenda tetap yakni Turnamen sepakbola Buru Cup, turnamen sepakbola SPE 86 Sei Pasir, turnamen sepak bola Teluk Air Karimun dan turnamen sepak Bola Kundur Cup.

Pada Kejuaraan sepak bola Buru Cup ke 6 tahun 2017 di partai final bertemu dua tim tangguh dari Karimun dan tim. sepak bola dari Kecamatan Kundur yakni PS. Bukit Balai Permai Versus Veri One dari Kundur.

Pada babak pertama tim Veri One berhasil unggul 1-0 berkat gol yang disarangkan Maulana ke gawang Tim BBP yang dijaga Nanda dan skor ini bertahan hingga berakhirnya babak pertama.

Sementara itu, untuk juara 3 diraih tim sepakbola Kuda Putih dari Kandis Kecamatan Buru dan juara 4 diraih tim SPE 86 Sei Pasir Kecamatan Meral.

Permainan sempat panas, ketiga gol yang dicetak Maulana menjadi polemik dan menyebabkan wasit Azri harus diganti Nurdiansyah untuk memimpin pertandingan final ini.

Juara pertama berhadiah Rp 35 juta. juara 2 berhak atas hadiah Rp 20 juta dan juara 3 sebesar Rp 15 juta serta juara 4 membawa pulang Rp 10 juta.

Selain itu, juara pertama, kedua, ketiga dan ke 4 mendapatkan piala tetap dan piala bergilir dan tetap utk juara 1.

Editor: Dardani

---