Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pemprov Kepri Mulai Godok Nama Plt Wali Kota Tanjungpinang Pengganti Lis Darmansyah
Oleh : Ismail
Senin | 20-11-2017 | 18:26 WIB
Sekda-Arif1.gif Honda-Batam

PKP Developer

Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kepri, TS Arif Fadillah (Foto: dok.batamtoday.com)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau sudah mulai mengumpulkan nama pejabat eselon II yang akan diusulkan menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Walikota Tanjungpinang.

Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kepri, TS Arif Fadillah, mengatakan bahwa pihaknya saat ini tengah berupaya mengumpulkan seluruh rekam jejak pejabat eselon II di lingkungan Pemprov Kepri, untuk proses pengusulan nama Plt Wali Kota Tanjungpinang untuk menggantikan Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, yang masa jabatannya akan berakhir pada (16/1/2017) mendatang.

"Pak Gubernur juga sudah meminta nama-nama pejabat Pemprov Kepri yang memenuhi krateria menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Tanjungpinang. Saya juga sudah meminta pada Kepala BKD untuk mengumpulkan rekam jejak pejabat esselon II di Pemrov ini," ujarnya pada wartawam di Tanjungpinang, Senin (20/11/2017).

Ia memaparkan, pihaknya akan mengumpulkan sekitar delapan nama pejabat eselon II yang memiliki kriteria berpeluang menjadi Plt Wali Kota Tanjungpinang. Sejumlah nama tersebut, lanjutnya, akan diserahkan kepada Gubernur, lalu dipilih tiga nama yang akam diusulkan ke Kementerian Dalam Negeri.

Menurutnya, Gubernur juga memiliki kriteria khusus dalam menentukan nama yang akan diusulkan menjadi Plt Wali Kota Tanjungpinang. Di antaranya seperti, mengetahui keadaan Tanjungpinang. Kemudian, sudah pernah mengikuti Diklatpim II.

"Dan yang terpenting mampu menggiring dan mengawal Pilkada Tanjungpinang nanti dengan baik dan lancar, dan mampu bersinergi dengan semua elemen," sebutnya.

Arif menargetkan, pada Desember mendatang nama Plt Wali Kota Tanjungpinang tersebut sudah akan dikirimkan Gubernur ke Mendagri untuk disetujui.

"Mudah-mudahan Desember sudah bisa kita kirim. Dan sehari setelah jabatan Pak Lis habis, sudah bisa dilantik," tuturnya.

Mengenai nama-nama yang berpotensi diusulkan tersebut, Arif belum bisa membukanya ke khalayak umum. Ia menjelaskan, tugasnya sebagai Sekda hanya mengumpulkan rekam jejak pejabat yang nantinya akan diusulkan ke Gubernur.

"Kalau mau tahu siapa orangnya tanya langsung ke Pak Gubernur," singkatnya.

Editor: Udin