Siang Bolong, Warga Dapur 12 Dijambret di Simpang Hutatap
Oleh : Gabriel Posenti Sara
Rabu | 19-08-2015 | 08:55 WIB
ilustrasi_jambet.jpg
Foto ilustrasi/net

BATAMTODAY.COM, Batam - Penjabretan siang bolong kembali terjadi di wilayah hukum Polsek Sagulung. Kali ini, Karyati (33), warga Kavling Melati Dapur 12, Kelurahan Seipelunggut, Kecamatan Sagulung, harus kehilangan satu buah ponsel merek Samsung S5 dan Ever Cros, STNK, SIM, KTP serta uang tunai sekitar Rp340 ribu.

Karyati dijambret dua orang tak dikenal di Jalan R Suprapto atau tepatnya di Simpang Hutatap, Kecamatan Sagulung, pada Selasa (18/5/2015) siang sekitar pukul 12.00 WIB.

Karyati menuturkan, saat itu dirinya mengendarai sepeda motor Yamaha Mio J BP 4586 IG berwarna hitam melewati simpang Hitatap. Tiba-tiba datang dua orang yang tak ia kenal yang juga mengendarai sepeda motor langsung menarik tas miliknya yang ia simpan di dasbor motor.

"Nggak ada curiga sama sekali. Saya dari Batam Center mau pulang ke rumah. Pas sampai di simpang itu (Simpang Hutatap, red) dua orang pemuda pakai motor juga langsung serempet dan ngambil tas saya. Hampir jatuh tadi, Bang. Mereka ambil tas saya langsung kabur ke arah Simpang Basecamp," jelas Karyati di Mapolsek Sagulung.

Wanita ini mengaku sempat melihat ciri-ciri pelaku tersebut. Pelaku yang menggasak tas miliknya itu berbadan kecil dan kurus serta kendaraan yang dikendarai itu tanpa nomor pelat. Saat bersamaan, ia juga sempat teriak minta tolong ke warga sekitar, namun tak ada satu pun yang merespon.

"Pelaku itu pakai motor matik juga. Yamaha Mio warna merah. Tapi, nggak ada nomornya. Orangnya itu kecil semua, kurus juga. Saya juga sempat teriak minta tolong berkali-kali. Tapi, nggak ada yang mau nolong," katanya.

Karyati saat membuat laporan yanmg didampingi calon suaminya itu berharap pelaku bisa tertangkap dan mendapat hukuman yang seberat-beratnya. "Nomor di ponsel saja yang saya pikirkan. Soalnya di dalam itu banyak nomor penting.  STNK dan SIM juga, kalau bisa ditemukan kembalilah. Saya harap polisi bisa tangkap pelaku itu," harapnya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Sagulung, Ipda Afrizal, membenarkan adanya laporan tersebut. Dan kasus tersebut masih dalam penyelidikan. "Masih kita selidiki," pungkasnya. (*)

Editor: Roelan