Lepas JCH Embarkasi Batam

Gubernur Nurdin Minta JCH Doakan Kepri Agar Damai dan Sejahtera
Oleh : Charles Sitompul
Rabu | 18-07-2018 | 19:16 WIB
pelepasan-jch-kepri.jpg
Gubernur Kepri, H Nudin Basirun saat acara pelepasan JCH di Bandara Internasional Hang Nadim Batam. (Ist)

BATAMTODAY.COM, Batam - Gubernur Nurdin Basirun minta kepada jamaah calon haji (JCH) asal Kepri, sambil melaksanakan ibadah untuk tidak lupa mendoakan Indonesia dan Kepri khususnya, agar negeri ini selalu aman, damai, tentram serta sejahtera.

"Semoga seluruh JCH kloter 1 Embarkasi Batam menjadi haji mabrur, dipermudah segala urusan dalam pelaksanaan haji mulai dari berangkat, pelaksanaan ibadah dan sampai dengan kembali ke Tanah Air tetap dalam keadaan sehat walafiat tanpa kurang suatu apapun," kata Nurdin saat Pelepasan Keberangkatan JCH Kloter 1 Embarkasi Batam di Asrama Haji Batam Center, Kota Batam, Rabu (18/7/2018).

Sebagaimana data peserta CJH, pada tahun 1439 H/2018 M, Embarkasi Batam akan melayani 11.887 JCH yang terdiri dari jamaah sebanyak 11.752 orang petugas kloter sebanyak 135 orang dan seluruhnya terbagi dalam 27 kloter penerbangan.

Embarkasi Batam melayani JCH dari empat provinsi termasuk Kepri dengan jumlah CJH sebanyak 1.268 orang yang tergabung kedalam kloter 1, 19 dan 27.

Provinsi Riau sebanyak 5.043 orang yang tergabung kedalam kloter 2 hingga 10, 16 - 18 dan 26. Provinsi Jambi memberangkatkan 2.526 orang yang tergabung kedalam kloter 11 hingga 16. Dari Provinsi Kalimantan Barat sebanyak 2.915 JCH tergabung kedalam kloter 20 hingga 26.

Pemberangkatan JCH Embarkasi Batam ke Arab Saudi menggunakan pesawat Saudi Arabian Airlines dengan jenis pesawat Boeing 747-400 dan berkapasitas 450 orang setiap kloter. Pemberangkatan juga dibagi dalam 2 fase.

Gelombang I Batam ke Madinah dari kloter 1 hingga kloter 10 mulai 17 - 28 Juli 2018. Gelombang II dari Batam ke Jedah dari kloter 11 hingga kloter 27, atau sejak 29 Juli - 14 Agustus 2018.

Pada kloter I, Gubernur melepas 449 JCH asal Kepri dengan dengan rincian dari Kota Tanjungpinang sebanyak 216 orang, Natuna 88 orang, Lingga 57 orang, Anambas 43 orang, Kota Batam 40 orang dan petugas kloter sebanyak 5 orang.

JCH kloter 1 Embarkasi Batam take off dari Bandara Internasional Hang Nadim pada tanggal 18 Juli 2018 pukul 09.00 WIB. Direncanakan tiba di Bandara Amir Muhammad Bin Abdul Aziz Medinah pukul 13.50 WAS serta akan tiba kembali di Tanah Air pada tanggal 28 Agustus 2018 pukul 03.15 WIB.

Berdasarkan hasil Qur'ah Maktab Tahun 1439 H/2018 M selama berada di Makkah, JCH kloter 1 akan menempati rumah di wilayah Jarwal Maktab 60 Sektor 11 nomor 1105.

Dalam pelepasan JCH ini tampak hadir Ketua Komisi VIII DPR RI M Ali Taher, Anggota Komisi VIII DPR RI Hj Ei Nurul Khotimah dan Zulfadli Irjen Kementerian Kesehatan RI Oskar Primadi, Anggota DPRD Provinsi Kepri Asnah dan Hanafi Ekra.

Kepada JCH Kepri, Nurdin Basirun juga mengatakan, pemerintah selalu memberikan motivasi dan bimbingan kepada seluruh JCH Embarkasi Batam sebelum pelaksanaan ibadah haji.

Hal ini agar nantinya bisa mengerjakan seluruh rukun haji dan lebih khusyuk dalam beribadah karena setiap doa yang dipanjatkan di Tanah Suci Insyaallah dikabulkan oleh Allah SWT.

"Pemerintah selalu berusaha semaksimal mungkin dalam memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh JCH dengan melakukan pembenahan-pembenahan yang menjadi kendala dalam pelaksanaan sebelumnya," kata Nurdin.

Irjen Kemenkes Oskar Primado menyampaikan agar seluruh JCH untuk menjaga kesehatan dan kebersihan serta dengan memperbanyak mengkonsumsi air putih atau air zam-zam. Dia juga menyampaikan agar JCH selalu menggunakan masker dan menjaga pola makan selama berada di Arab Saudi.

"Jangan sungkan-sungkan meminta bantuan kepada petugas kloter dan gotong-royong bekerja, kerja sama selama berada di Arab Saudi," kata Oskar.

Sementara itu, Ketua Komisi VIII DPR RI M Ali Taher minta kepada seluruh JCH agar terus memperbanyak rasa syukur kepada Allah SWT karena masih diberikan kesempatan untuk melaksanakan ibadah haji.

Karena kata, Ali Taher, hingga saat ini masih ada 34.706 orang warga maslim yang ingin menunaikan haji, tetapi masih masuk dalam daftar tunggu untuk berangkat haji.

"Perbanyak ibadah dan tingkatkan keimanan dan ketaqwaan selama berada di Tanah Suci," kata Ali.

Editor: Gokli