Wan Zuhendra Tegaskan Aparatur Desa Harus Tertib Administrasi
Oleh : Fredy Silalahi
Kamis | 19-04-2018 | 19:28 WIB
wabup-wan-zuhendra.jpg
Pembukaan Rakor Tertib Administrasi dengan seluruh aparatur desa di Anambas (Foto: Fredy Silalahi)

BATAMTODAY.COM, Anambas - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas gelar rapat koordinasi dengan seluruh Aparatur Desa di Balai Pertemuan Masyarakat Siantan. Hal tersebut bertujuan untuk penerapan tertib administrasi dalam penggunaan Dana Desa yang bersumber dari APBN maupun Alokasi Dana Desa yang bersumber dari APBD Anambas.

"Penggunaan Dana Desa dan Alokasi Dana Desa harus tertib administrasi serta tidak boleh menyimpang dari peraturan yang berlaku," jelas Wakil Bupati Anambas, Wan Zuhendra saat membuka Rakor dengan aparatur desa se-Anambas, Kamis (19/4/2018).

Wan menegaskan, selain tertib administrasi, aparatur desa juga harus menerapkan pembangunan yang bermanfaat bagi masyarakat.

"Yang dibutuhkan masyarakat luas, itu lah yang diprioritaskan. Pembangunan harus benar-benar menyentuh kepada masyarakat dan sejalan dengan visi-misi daerah," tegasnya.

Wan juga berpesan agar aparatur desa sungguh-sungguh mengikuti Rakor yang sedang diselenggarakan. "Tujuan Rakor ini untuk menerapkan tertib administrasi. Jadi ke depan tidak ada lagi desa yang terbentur pencairan dana untuk desanya karena laporan tidak lengkap. Itu yang harus diutamakan. Sehingga penggunaan dana untuk desa benar-benar terarah," jelasnya.

Sebelumnya, Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Anambas, Azwandi, mengatakan penyaluran Dana Desa (APBN) baru 25 desa yang dicairkan, sedangkan Alokasi Dana Desa (APBD) sebanyak 14 desa. Padahal jumlah desa di Anambas sebanyak 52.

Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas juga mengalokasikan ADD sebesar Rp53.551.275.397 dan Pemerintah Pusat mengalokasikan DD sebesar Rp43.487.568.000 untuk 52 desa. Dan rata-rata APBDes setiap desa diperikaran mencapai Rp1.866.000.000.

"Untuk DD tahap I sebesar 20 persen sudah dicairkan kepada 25 desa yang memiliki syarat pencairan lengkap dan ADD sebesar 25 persen sudah disalurkan kepada 14 desa," ujarnya seraya mengatakan desa yang belum lengkap administrasi tidak akan mendapat penyaluran ADD dan DD.

Editor: Udin