Kapal Tengah Digiring ke Karimun

Tim Bareskrim Polri dan Bea Cukai Kembali Amankan Satu Unit Kapal Diduga Penyelundup Sabu
Oleh : Redaksi
Jumat | 23-02-2018 | 15:14 WIB
kapolri-menkeu1.jpg
Kapolri Jendral Pol Tito Karnavian dan Menkeu Sri Mulyani tinjau kapal pengangkut 1,6 ton sabu. (Foto: Hadli)

BATAMTODAY.COM, Batam - Kapolri Jendral Tito Karnavian mengatakan ada satu kapal lagi yanh saat ini ditegah Tim Baresktim Polri dengan Bea dan Cukai. Namun belum dapat dipastikan apakah kapal yang sedang digiring itu merupakan bagian dari penyeludupan narkoba.

"Benar informasi itu. Saya sudah menerima laporannya saat tiba di Batam, demikian juga Buk Sri Mulyani. Saat ini kapal tersebut sedang dibawa ke Karimun," ujar Tito di sela-sela konferensi pers pengungkapan penyelundupan sabu 1,622 ton di Batam, Jumat (23/2/2018).

Tito mengaku belum bisa menjelaskan apakah kapal yang tengah digiring itu, termasuk kapal yang menyeludupkan sabu ke Indonesia dari China, sebagaimana pengungkapan 1,2 ton sabu di Januari dan 1,622 ton di awal Februari.

"Nanti setelah diperiksa apakah ada barang bukti kita sampaikan nanti. Saya belum berani menyampaikan bila belum dilakukan pemeriksaan," ujarnya.

Kapolri menambahkan, satu kapal penyeludupan sabu dari China juga behasil digagalkan aparat Australia berkat informasi dari kita. "Kapal itu awalnya menuju Banten namun berbelok arah menuju Australia," ungkap jenderal bintang empat ini.

Editor: Yudha